Timnas U-23 Vietnam tampaknya menemui beberapa kendala kala berkompetisi di Asian Games 2018.
Dihelat di Indonesia, cabang olahraga sepak bola dalam Asian Games 2018 mendapatkan arena bertanding di area Jakarta.
Hal tersebut secara otomatis membuat para negara peserta cabor sepak bola Asian Games 2018 melakukan latihan dan juga tinggal di daerah Jakarta.
Namun, tampaknya kondisi tersebut membuat salah satu negara peserta, Vietnam merasa cukup kesulitan.
(Baca Juga: Antar Indonesia Juara Piala AFF U-16 2018, Perjuangan Keras Mochammad Supriadi Berbuah Manis)
salah satu media Vietnam, Bongdaplus, mengabarkan jika tim asuhan Park Hang-seo itu mendapatkan beberapa kerugian kala berada di Indonesia.
(Baca juga : Usai Dinyatakan Layak Berkompetisi di Asian Games 2018, Pebulu Tangkis Malaysia Unggah Kalimat dengan Makna Misterius ?)
Saat berniat menjalani latihan untuk mempersiapkan skuatnya, pelatih Park dan anak asuhnya mendapatkan kendala perihal lapangan.
Timnas U-23 Vietnam yang awalnya akan berlatih di lapangan Sutasoma mengklaim tidak mendapat izin masuk.
Mereka pun disarankan untuk pindah ke lapangan Wibawa Mukti.
Perpindahan lapangan ini pun menjadi sebuah kerugian bagi Timnas U-23 Vietnam.
Pasalnya, Timnas U-23 Vietnam harus menempuh jarak sekitar 48 km yang menurut mereka cukup jauh.
Selain jarak, dalam media Vietnam itu menyebutkan jika kemacetan lalu lintas di Jakarta juga membuat Timnas U-23 Vietnam rugi.
Media itu menulis jika paling tidak Timnas U-23 Vietnam harus menempuh 2-3 jam perjalanan.
Hal tersebut disinyalir akan mempengaruhi fisik dan menciptakan hambatan mental para pemain dalam tim.
Editor | : | Nina Andrianti Loasana |
Sumber | : | bongdaplus.vn |
Komentar