Petinju berkebangsaan Inggris, Tyson Fury, sedang berusaha keras membujuk calon lawannya, Deontay Wilder.
Tyson Fury dan Deontay Wilder direncanakan akan melangsungkan pertarungan pada Oktober mendatang.
Namun sebelum berhadapan dengan Wilder, Fury terlebih dahulu berduel dengan Francesco Pianeta pada Sabtu (18/8/2018).
Beberapa hari menjelang pertarungan melawan Pianeta, Fury gencar membujuk Wilder untuk hadir di pinggir ring sebagai seorang analis televisi.
(Baca Juga: Mantan Juara Kelas Berat Sebut Tyson Fury adalah Petinju yang Paling Sulit Dikalahkan)
"Saya sebenarnya tidak perlu membuat orang lain terkesan," kata Fury ketika ditanya tentang kehadiran Wilder di pinggir ring.
"Namun saya ingin membuat Wilder melihat saya dan akhirnya terkesan," lanjut Fury menjelaskan.
Jika Wilder terkesan, maka pertarungan hebat Fury dengan juara WBC itu bakal makin ditunggu-tunggu.
Sebagai informais BolaSporter, pertarungan melawan Pianeta merupakan laga kedua Fury di tahun ini pasca-comeback.
Sebelumnya, Fury membuat pertarungan comeback pada Juni setelah dua setengah tahun vakum dengan melawan Sefer Seferi.
Di pertarungan tersebut, Fury berhasil meraih kemenangan KO atas Seferi pada ronde keempat.
Saat melawan Pianeta nanti, Fury pun mengincar kemenangan KO lainnya.
(Baca Juga: Malaysia Ketar-ketir Melihat Perkembangan Para Pengganti Lee Chong Wei)
Akan tetapi, dia akan senang juga jika pertarungannya dengan Pianeta bisa berjalan lebih lama.
"Saya baru bertarung satu kali dalam tiga tahun ini, jadi saya lebih butuh banyak ronde. Saya berharap bisa menjalani sepuluh ronde saat menghadapi Pianeta," tutur petinju berusia 30 tahun itu.
Editor | : | Doddy Wiratama |
Sumber | : | Boxingscene.com |
Komentar