Kontingen Indonesia di ajang Asian Games 2018 berhasil mendapatkan tiga tambahan medali emas pada hari Senin (20/8/2018).
Atlet Wushu Indonesia, Lindswell Kwok, berhasil membuka keran medali emas Indonesia pada hari Senin dengan maraih emas dari nomor taijiquan dan taijijian.
Dua medali emas lainnya diumbangkan oleh pebalap sepeda gunung (mountain bike), Khoiful Mukhib dan Tiara Andini Prastika.
Tiara Andini Prastika turun pada cabang olah raga mountain bike nomor downhill putri dan berhasil menjadi yang tercepat.
(Baca Juga: 5 Fakta Pekan Kedua Liga Inggris - Harry Kane Bebas dari Kutukan, Paul Pogba Sial)
Khoiful Mukhib pun mengikuti jejak kompatriotnya saat balapan di nomor downhill putra.
Kini, total Indonesia sudah mengumpulkan total empat emas di Asian Games 2018.
Pasalnya, taekwondoin Indonesia, Defia Rosmaniar, sudah berhasil mendapat emas pertama Indonesia pada Minggu (19/8/2018).
Lantas, berapa lagi yang harus dikumpulkan kontingen Indonesia di ajang multievent olah raga ini?
(Baca Juga: Emas Asian Games 2018 - Defia Rosmaniar dan Lindswell Punya Sikap Berbeda saat Ditonton Presiden Jokowi)
Berdasarkan keterangan Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi, Indonesia diharapkan bisa masuk ke peringkat 10 besar.
Berdasarkan target tersebut, hitungannya terdapat 16 hingga 20 emas yang harus dicapai.
Saat ini, baru taekwondo dan wushu yang sudah berhasil penuhi target, yakni masing-masing satu emas.
(Baca Juga: Emas Asian Games 2018 - Taekwondo Sumbang Emas Pertama untuk Indonesia Sepanjang Sejarah)
Sedangkan dilansir BolaSport.com dari pemberitaan sebelumnya, masih ada sembilan cabang olah raga yang bisa meraup emas.
Cabor angkat besi, dayung, dan kano diharapkan bisa menyumbang masing-masing satu emas.
Sedangkan cabor bulu tangkis, bridge, paralayang, jet ski, dan panjat tebing bisa menyumbang masing-masing dua emas.
Terakhir, Pencak Silat diharapkan bisa menyumbang emas terbanyak dengan target mencapai lima medali emas.
Editor | : | Aditya Fahmi Nurwahid |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar