Hingga hari kedua Asian Games 2018, Senin (20/8/2018), kontingen Indonesia telah berhasil meraih empat medali emas.
Empat medali tersebut berasal dari cabang olahraga taekwondo, wushu, dan balap sepeda gunung.
Balap sepeda gunung berhasil menyumbangkan dua keping medali emas pada nomor downhill putra dan putri.
Selain itu, kontingen Indonesia juga berhasil menyumbangkan dua medali perak dan dua medali perunggu.
Torehan empat medali emas ini rupanya sudah menyamai prestasi Indonesia pada Asian Games 2014 di Incheon, Korea Selatan.
(Baca Juga: Asian Games 2018 - Jadwal Pertandingan Kontingen Indonesia Hari Ini)
Menpora RI, Imam Nahrawi, bersykur atas perolehan medali atlet-atlet Indonesia pada Asian Games 2018.
"Alhamdulillah hari ini kita bersyukur kepada Allah SWT Tuhan yang Maha Kuasa atas perjuangan atlet-atlet. Kita sudah menyamai torehan Asian Games 2014," kata Imam Nahrawi dikutip BolaSport.com dari Kompas.com.
Sesuai janji pemerintah, Menpora menegaskan bakal memberikan bonus kepada atlet yang meraih medali pada Asian Games 2018.
Adapun bonus untuk peraih medali emas akan mendapatkan bonus 1,5 miliar rupiah.
"Tentu pemerintah juga tidak sabar segera memberikan bonus yang sudah disiapkan semuanya, kapan penyerahannya kita tunggu nanti setelah Asian Paragames selesai, berarti bulan Oktober," ujar Imam.
"Bonusnya untuk medali emas itu Rp1,5 miliar seperti yang secara simbolik diterima oleh Defia (Rosmaniar)," lanjutnya.
Pada Senin (20/8/2018), Menpora secara simbolik memberikan bonus kepada taekwondoin Defia Rosmaniar yang merupakan penyumbang medali emas pertama bagi Indonesia pada Asian Games 2018.
Adapun besaran bonus untuk atlet peraih medali perak akan segera diumumkan.
Editor | : | Doddy Wiratama |
Sumber | : | kompas.com |
Komentar