Pelatih ganda putra Indonesia, Herry Iman Pierngadi, baru saja merayakan hari ulang tahunnya kemarin, Selasa (21/8/2018).
Hingga kemarin, Herry sudah merasakan kebahagiaan lantaran dua pasang anak didiknya berhasil menyumbang poin bagi tim putra Indonesia saat melakoni laga semifinal beregu Asian Games 2018 di Istora Senayan, Jakarta.
Melalui kontribusi Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, skuat putra Merah Putih mengatasi Jepang dengan skor 3-1.
(Baca juga: Bulu Tangkis Asian Games 2018 - Tekuk China 3-1 di Final, Tim Putri Jepang Ulangi Sejarah 48 Tahun)
"Kami bersyukur bisa ke final. Kalau tidak salah Indonesia sudah 16 tahun tidak ke final. Suatu kebanggaan untuk tim putra, khususnya tim ganda putra bisa menyumbang angka," tutur Herry dalam konferensi pers kemarin malam.
"Besok di final, kami akan melawan China. Kami mohon doa dan dukungan semuanya. Semoga Istora lebih penuh lagi," kata Herry lagi.
Selain berharap mendapat dukungan penuh dari publik Tanah Air, Herry juga memiliki permintaan khusus kepada anak-anak didiknya.
Pria yang tahun ini genap berusia 56 itu, mengaku meminta medali emas sebagai kado ulang tahunnya.
"Anak-anak memberikan ucapan selamat ulang tahun ke saya. Lalu saya bilang, saya mau kado. Kalau bisa kadonya medali emas," ucap Herry.
Tim putra Indonesia dijadwalkan menjalani pertandingan final beregu putra Asian Games 2018 melawan China pada pukul 18.00 WIB.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar