Selain digelar di Jakarta dan daerah sekitarnya, Asian Games 2018 yang saat ini tengah berlangsung juga diselenggarakan di Palembang, Sumatra Selatan.
Tercatat ada sepuluh cabang olahraga Asian Games 2018 yang berlangsung di Palembang, tepatnya di Jakabaring Sport City (JSC).
Ribuan atlet, ofisial, dan suporter pun diperkirakan sudah berada di Bumi Sriwijaya untuk mengikuti Pesta Asia tersebut.
BolaSport.com pun berkesempatan untuk berbincang singkat dengan Gubernur Sumatra Selatan, Alex Noerdin, saat hadir di arena Asian Fest, Kompleks Jakabaring, Rabu (22/8/2018) malam.
Dalam kesempatan itu, Alex Noerdin juga menjelaskan terkait berbagai permasalahan yang timbul selama penyelenggaraan Asian Games 2018 di Palembang sejauh ini.
Pria 67 tahun tersebut mengakui jika gelaran Asian Games 2018, terutama di Palembang, tak luput dari masalah maupun kekeliruan.
"Dalam perhelatan besar pasti ada kurangnya, ada kelirunya. Namun itu semua kita usaha betulin," kata Alex Noerdin saat ditemui BolaSport.com.
(Baca Juga: Paralayang Asian Games 2018 - Jafro Megawanto Kembali Persembahkan Medali Emas untuk Indonesia)
Secara umum, Alex Noerdin bahwa masalah yang dihadapi sejauh ini, seperti transportasi, kebersihan, dan manajemen lalu lintas, masih tergolong minor.
Permasalahan yang cukup serius sempat mengancam saat sebuah lahan kosong yang terletak sekitar 3Km di luar kompleks Jakabaring Sports City (JSC) mengalami kebakaran.
Akan tetapi, dalam waktu sekitar satu jam api sudah berhasil dipadamkan oleh petugas yang bereaksi dengan cepat.
Respons cepat petugas dalam menangani kebakaran lahan ini ternyata juga mendapat perhatian khusus dari Alex Noerdin.
Soal permasalahan daya tampung Wisma Atlet yang dinilai tak cukup menerima seluruh atlet yang datang ke Palembang, Gubernur Sumatra Selatan itu punya jawan sendiri.
Menurutnya, panitia di Palembang sudah mempersiapkan daya tampung Wisma Atlet 20% lebih banyak dari jumlah atlet yang dijadwalkan untuk datang.
Namun, Alex Noerdin tak dapat berbuat banyak saat pada kenyataannya jumlah atlet dan ofisial yang datang melebihi estimasi awal.
Keadaan diperparah dengan atlet yang menghuni gedung tak sesuai dengan jadwal yang ditentukan sebelumnya (datang lebih cepat atau meninggalkan gedung lebih lama.
Masih menurut Alex Noerdin, masalah ini bisa diselesaikan andai komunikasi yang terjalin tiga bulan lalu berlangsung lebih jelas.
Pasalnya, dalam kompleks Wisma Atlet tersebut terdapat satu tower yang dapat digunakan tetapi harus diselesaikan pembangunannya terlebih dahulu.
Meskipun demikian, secara umum Alex Noerdin optimistis jika gelaran Asian Games 2018 di Palembang bakal berjalan dengan sukses.
| Editor | : | Doddy Wiratama |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar