Kasus doping atau pemakaian dengan sengaja zat-zat peningkat performa ternyata terjadi gelaran Asian Games 2018.
Dilansir BolaSport dari pengumuman resmi Komite Olimpiade Asia (OCA), Pegulat Turkmenistan, Nazarov Rustem, diketahui melakukan pelanggaran doping, Jumat (24/8/2018).
Doping ini dilakukan dalam pertandingan nomor 57 kilogram gaya bebas pria saat babak perdelapan final, Minggu (19/8/2018).
Nazarov Rustem melanggar tes anti-doping yang digelar sebelum kompetisi pada Jumat (17/8/2018).
(Baca Juga: Asian Games 2018 - Rekor! Tak Ada Hari Tanpa Emas Bagi Indonesia)
Sampel urinnya menunjukkan bahwa Rustem mengonsumsi zat furosemide, yang merupakan zat terlarang kategori S5.
Zat tersebut dilarang dan masuk dalam daftar zat yang tak boleh di konsumsi dalam catatan Badan Anti-doping Dunia (WADA) tahun 2018.
Atas temuan ini, Nazarov Rustem didiskualifikasi dan hasil pertandingannya di babak eliminasi dianulir.
Padahal, Rustem saja menelan kekalahan di laga perdelapan final melawan pegulat India, Sandeep Tomar.
Sandeep Tomar berhasil menangi laga melawan Nazarov Rustem dengan skor akhir 12-8.
Selain dianulir hasilnya sekaligus didiskualifikasi, Nazarov Rustem juga masuk dalam daftar pengawasan Komite Olimpiade Asia.
Editor | : | Aditya Fahmi Nurwahid |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar