Ada pemandangan tidak biasa di tim perahu naga putri Indonesia yang berlaga di Asian Games 2018 Palembang sejak Sabtu (25/8/2018) di Danau Jakabaring, Palembang, Sumatra Selatan.
Ada satu pemain yang berpenampilan berbeda dari para anggota tim putri Indonesia yang tengah bertanding.
Adalah Selvianti Devi Hidayat yang merupakan atlet satu-satunya yang berhijab sekaligus penabuh drum di cabang perahu naga Asian Games 2018.
Selvianti pun bercerita mengenai peran penabuh drum di cabor perahu naga.
(Baca Juga: 7 Hari Asian Games 2018, Medali Emas Tak Pernah Luput dari Atlet-atlet Indonesia)
"Nyamain irama dayung (seperti) naik di jarak berapa, panjang jarak berapa, dan finishing kayak gimana," ujar Selvianti.
Ia pun menjelaskan jika awalnya dia bukan penabuh drum tetapi pendayung biasa.
"Baru dipilih baru pas di Asian Games ini karena sebelumnya pendayung," kata Selvianti menjelaskan.
Atlet 21 tahun tersebut mengungkapkan jika perahu naga masih belum bisa memenuhi target medali di Asian Games 2018.
(Baca Juga: Voli pantai Asian Games 2018 - Siapa Tim Putra yang Selamatkan Emas dan Perunggu?)
"Sebenarnya kami target emas di jarak 200 meter ini tetapi ya rezeki kami baru dikasih medali perak. Mudah-mudahan besok lebih baik lagi," ucap Selvianti memungkasi.
Indonesia meraih medali perak di cabor perahu naga nomor 200 meter putri setelah kalah dari tim China.
Hari ini tim putri Indonesia akan tampil di nomor 500 meter di Danau Jakabaring, Palembang, Sumatra Selatan yang telah dimulai sejak pukul 10.00 WIB.
Editor | : | Aditya Fahmi Nurwahid |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar