Perjuangan sprinter Indonesia, Lalu Muhammad Zohri, mengejar medali di nomor 100 meter putra cabang atletik Asian Games 2018, Minggu (26/8/2018) di Stadion Utama Gelora Bung Karno, akhirnya selesai.
Zohri gagal mendapatkan medali setelah hanya mencatatkan waktu 10,20 detik dalam perlombaan final.
Catatan waktu Zohri terpaut 0,28 detik dari jagoan China, Sun Bingtian, yang meraih medali emas.
Akan tetapi, setidaknya Lalu Muhammad Zohri tidak finis di posisi terakhir.
Dia masih mengungguli Kim Kuk-yong (Korea Selatan), yang mencatatkan waktu 10,27 detik.
Catatan waktu Zohri di final Asian Games 2018 juga masih kalah sedikit dari pencapaiannya di Kejuaraan Dunia Atletik U-20 pada pertengahan Juli lalu (10,18 detik).
Namun, pantas dicatat bahwa Lalu Muhammad Zohri merupakan finalis termuda di Asian Games 2018.
Masih berusia 18 tahun, prestasi Zohri masih bisa diharapkan menjadi lebih bagus.
Kalau diperbandingkan dengan hasil di Olimpiade 2016, catatan waktunya di Asian Games 2018 bakal bisa menempatkan Zohri di babak semifinal.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar