Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting harus mengakhiri langkah di Asian Games 2018.
Anthony Sinisuka Ginting harus merelakan tiket menuju final Asian Games 2018 jatuh ke tangan pebulu tangkis perwakilan Taiwan (Chou Tien Chen).
Ginting kalah dari Chou Tien Chen dengan skor 21-16, 21-13, 17-21 dalam babak semifinal di Istora Senayan, Minggu (27/8/2018).
(Baca juga: Keren, Begini Jadinya Jika Bermain Tenis di Luar Angkasa)
Keduanya menyajikan duel sengit hingga sukses membuat pubik histeris dan mendapat sorotan di media sosial.
Bahkan, Anthony Sinisuka Ginting dan Chou Tien Chen sempat menjadi trending topic di Twitter.
Warganet beramai-ramai memuji penampilan Ginting dan Chou pada pertandingan itu.
(Baca juga: Jonatan Christie Tembus Final Asian Games 2018, Netizen Justru Pertanyakan Hal Ini)
Chou Tien Chen mainnya emang bagus, dia gak gampang nyerah juga. Mentalnya juga oke
— erma (@ermaopis) August 27, 2018
Chou Tien Chen kebal sama teriakan supporter Indonesia.
— Imelda (@imeldaagnesr) August 27, 2018
Akan tetapi ada fakta menarik di balik laga sengit yang baru saja dilakoni keduanya.
Anthony Sinisuka Ginting dan Chou ternyata sempat berada dalam satu tim ketiga berlaga di Djarum Superliga Badminton Indonesia 2013.
Bahkan kala itu Chou juga mendapat dukungan dari suporter Indonesia meski berasal dari negara berbeda.
"Di Indonesia dukungan penontonnya luar biasa, saya tidak menemukan ini di Taiwan. Saya begitu bersemangat, sampai-sampai saya merasa jadi orang Indonesia," kata Tien Chen dikutip Bolasport.com dari Tribun Style.
dalam pertandingan saat itu, keduanya menjadi teman dalam satu tim saat bermain untuk Musica Champions yang menyabet juara Superliga 4 kali beruntun.
Selain Gintin, pebulu tangkis Tanah Air Jonatan Christie, Simon Santoso hingga Marcus Fernaldi Gideon juga satu tim dengan Chou.
Editor | : | Nina Andrianti Loasana |
Sumber | : | kompas.com, style.tribunnews.com |
Komentar