Atlet skateboard Malaysia, Christina Grace Lai, terpaksa harus dilarikan ke rumah sakit setelah mengalami cedera pada sesi pemanasan.
Lai yang berpotensi meraih medali mengalami cedera di bagian pinggul sebelum laga final dimulai di Skateboard Stadium, Jakabaring Sports City, Rabu (29/8/2018).
Atlet berusia 13 tahun itu jatuh saat dia tengah berlatih dengan lima finalis lainnya pada Rabu pagi dan segera diberi perawatan segera.
Atlet kelahiran Kuala Lumpur itu kemudian diusung keluar dari lapangan menuju ruang medis di venue untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Malang bagi Lai, dia terpaksa melewatkan pertandingan final nomor women's park lantaran dibawa ke rumah sakit untuk menangani cederanya tersebut.
Sementara itu, Wakil Ketua Kontingen Malaysia Datuk Dr Ss Cheema mengatakan cedera yang dialami Lai tidak begitu serius.
"Sangat disayangkan karena dia terjatuh sebelum dimulainya pertandingan final. Dia merasa agak sakit terutama di bagian pinggul dan punggung bawah. Saya kemudian menemuinya dan tampak tidak parah. Saya juga meminta tim medis untuk membuat X-Ray dan MRI," kata Cheema dilansir BolaSport.com dari Sinar Harian.
"Dia adalah atlet yang bersemangat tinggi. Dia menangis bukan karena kesakitan, tetapi karena tidak bisa bermain di final. Saya mengatakan kepadanya bahwa dia masih memiliki waktu yang lama di olahraga ini," tambahnya.
"Mudah-mudahan dia segera pulih, tetapi tentu saja tidak dapat berpartisipasi dalam kompetisi. Ini membuat kami dan tim Malaysia lainnya sedikit frustasi," ujar Cheema.
(Baca Juga: Bulu Tangkis Malaysia Kembali Diterpa Skandal Memalukan)
Pertandingan final skateboard nomor women's park akhirnya dimenangi oleh wakil Jepang, Sakura Yosozumi.
Sementara skateboarder Indonesia Bunga Nyimas berada di peringkat keempat setelah mencetak poin 41,00.
| Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
| Sumber | : | Sinarharian.com.my |
