Pesilat putri andalan Indonesia di kelas B (50-55 kg), Wewey Wita, mengakhiri pertarungan final dengan kemenangan 5-0 atas pesilat Vietnam, Thi Them Tran.
Selama berlangsungnya pertarungan, Wewey tercatat tak pernah kalah poin dari Tran.
Wewey, yang melakoni laga final dengan sabuk biru, menang telak 5-0 dengan rincian 10-17, 16-21, 17-19, 21-23, dan 17-26.
Hasil tersebut memantapkan posisi Wewey sebagai pesilat putri andalan Indonesia. Pasalnya, ia tak pernah mendapatkan kekalahan poin dari semua juri yang menilai.
(Baca Juga: Pencak Silat Asian Games 2018 - Nyaris Kalah, Hanifan Yudani Kusumah Sukses Raih Medali Emas)
Misalnya, sebelum melaju ke babak final, Wewey leih dulu mengalahkan Suda Lueangaphichatkun (Thailand) di babak perempat final dengan kemenangan telak 5-0.
Sementara di babak semifinal, ia mengalahkan pesilat Laos, Olathai Sounthavong, dengan skor maksimal 5-0.
Sebelumnya, Wewey merupakan salah satu dari sekian banyak atlet Indonesia yang berhasil meningkatkan ekonomi keluarganya lewat olahraga.
Keluarganya pernah mengalami kesulitan ekonomi, sebelum Wewey menjadi atlet profesional.
Sementara saat ini, hidup Wewey sudah berkecukupan. Ia diketahui telah memiliki rumah atas namanya sendiri untuk tempat huni kedua orang tua dan lima adiknya. Sebelumnya, ia mengaku sempat tinggal di rumah sang nenek.
Dengan kemenangan tersebut, Wewey akan mendapat bonus dari pemerintah sebesar Rp1,5 miliar.
Tak hanya itu, ia pun mendapatkan satu unit rumah bikinan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, juga kesempatan untuk menjadi PNS, polisi, atau tentara.
Editor | : | Doddy Wiratama |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar