Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

eSports: Dari Dipertanyakan, Dilirik Jokowi, Hingga Sumbang 'Emas' Asian Games 2018

By Senin, 3 September 2018 | 16:08 WIB
 Tim India saat menghadapi Laos di turnamen eSports
GOH CHAI HIN/AFP
Tim India saat menghadapi Laos di turnamen eSports

Olahraga elektronik atau umum disingkat eSports, sedang naik daun. Terutama. setelah kompetisi ini diikutkan sebagai salah satu cabang olahraga eksibisi yang dipertandingkan pada Asian Games 2018.

Penulis: Samuel Agung Pratama

Namun, sejak pertama sampai sekarang, kontroversi kerap bermunculan mengenai kelayakan eSports sebagai cabang olahraga.

Maklum, penggiat eSports dalam melakukan aktivitasnya mayoritas hanya duduk, menatap layar atau monitor, dan cuma jari-jarinya yang aktif bergerak menekan gawai, keyboard, mouse, ataupun joystick.

Kondisi atlet eSports juga sangat jauh berbeda jika dibandingkan dengan atlet olahraga tradisional, yang dalam banyak disiplin harus menggerakkan hampir semua bagian otot di tubuhnya.

Atas dasar ini, tidak aneh jika banyak yang beranggapan bahwa eSports bukanlah sebuah olahraga.

Terlepas dari berbagai kontroversi yang melingkupi eSports, ternyata olahraga elektronik ini pernah mendapatkan perhatian yang menarik dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).

(Baca Juga: Kiper Keturunan Indonesia Dapat Nilai 7,5 Usai Catat Clean-sheet Vs Napoli)

Saat itu, Presiden Jokowi sedang menghadiri pembukaan Pasanggirinas dan Kejurnas Silat ASAD di Jakarta Timur pada 2017 lalu.

Presiden Jokowi menginginkan Indonesia untuk memiliki pendidikan kejuruan yang variatif, salah satunya adalah jurusan eSports.

"Mengapa tidak kita bikin jurusan megatronika, jurusan logistik, jurusan retail, jurusan animasi, atau bahkan jurusan eSports?" ujar Presiden Jokowi, Selasa, 8 Agustus 2017, seperti BolaSport.com kutip dari Tempo.co.

Menurut Presiden Jokowi, jurusan atau pendidikan kejuruan yang ada saat ini terlalu monoton. Dengan kata lain, minim perubahan dikarenakan nyaris tidak ada perubahan besar selama bertahun-tahun.

(Baca Juga: Tanpa Cristiano Ronaldo, Karim Benzema Rayakan Awal Musim Terbaik)

Sebelumnya, eSports dipastikan akan tampil sebagai cabang olahraga resmi dalam Asian Games ke-19 di Hangzhou, China pada 2022.

Hal itulah yang kemudian mendasari eSport dijadikan sebagai cabang olahraga eksibisi yang dipertandingkan pada Asian Games 2018.

Dalam perhelatan Asian Games ke-18 ini, Indonesia juga berhasil menyabet medali emas.

Medali emas tersebut diraih oleh atlet Ridel Yesaya Sumarandak di kategori permainan Clash Royale.

Namun, sebagai cabang olahraga yang masih berstatus sebagai pertandingan demonstrasi atau eksibisi, medali yang diperebutkan ini tidak akan masuk hitungan sehingga tidak mempengaruhi peringkat klasemen medali dari negara peserta Asian Games 2018.


Editor : Firzie A. Idris
Sumber : Bolasport.com; Tempo.co
Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
24
57
2
Arsenal
25
53
3
Nottm Forest
25
47
4
Man City
25
44
5
Bournemouth
25
43
6
Chelsea
25
43
7
Newcastle
25
41
8
Fulham
25
39
9
Aston Villa
25
38
10
Brighton
25
37
Klub
D
P
1
Persib
23
50
2
Persebaya
23
41
3
Dewa United
23
40
4
Persija Jakarta
23
40
5
Bali United
22
37
6
Borneo
23
35
7
Persita
23
35
8
PSM
23
33
9
Persik
23
33
10
Arema
22
32
Klub
D
P
1
Real Madrid
24
51
2
Atlético Madrid
24
50
3
Barcelona
23
48
4
Athletic Club
23
44
5
Villarreal
24
41
6
Rayo Vallecano
23
35
7
Osasuna
24
32
8
Real Sociedad
23
31
9
Girona
24
31
10
Mallorca
23
31
Klub
D
P
1
Napoli
25
56
2
Inter
24
54
3
Atalanta
25
51
4
Lazio
25
46
5
Juventus
24
43
6
Fiorentina
24
42
7
Milan
24
41
8
Bologna
24
41
9
Roma
24
34
10
Udinese
24
30
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X