Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Cerita Gebrakan Yao Ming untuk Basket China Hingga Akhirnya Tuai Kesuksesan di Asian Games 2018

By Doddy Wiratama - Senin, 3 September 2018 | 17:16 WIB
Legenda Basket Cina Yao Ming bersama Tim Basket Putri dan Putri Cina mengangkat medali emas Asian Games ke 18 di Hall Istora Senayan, Jakarta Sabtu (01/9).
ANTARA FOTO/INASGOC/Rocky Padila
Legenda Basket Cina Yao Ming bersama Tim Basket Putri dan Putri Cina mengangkat medali emas Asian Games ke 18 di Hall Istora Senayan, Jakarta Sabtu (01/9).

Meski tidak lagi berstatus sebagai pemain, Yao Ming ternyata masih bisa memberi kontribusi besar terhadap perkembangan bola basket di negara asalnya, China.

Sejak tahun lalu, Yao Ming sudah disibukkan dengan kegiatannya sebagai ketua umum Chinese Basketball Association (CBA).

Pria yang melambung namanya di NBA bersama Houston Rockets itu pun menuai kesuksesan besar kala Asian Games 2018 digelar di Indonesia.

China berhasil melakukan aksi sapu bersih dengan menyabet seluruh medali emas yang disediakan, baik pada cabor basket konvesional (5 lawan 5) maupun basket 3x3 (3 lawan 3).

Namun siapa yang menyangka jika torehan gemilang China di Asian Games 2018 ini, khususnya sektor putra, diawali dengan gebrakan yang dilakukan oleh Yao Ming.

Dilansir BolaSport.com dari China.org.cn, beberapa bulan sebelum Pesta Asia berlangsung Yao melakukan perubahan sistem besar-besaran dalam pemilihan pemain yang tentunya mendapat sorotan.

(Baca Juga: Basket Asian Games 2018 - Kehadiran Yao Ming Hasilkan 2 Medali Emas untuk China)

Yao membagi timnas basket putra China menjadi dua tim, merah dan biru, dengan tujuan untuk meningkatkan kompetisi di antara pemain sebelum turun di Asian Games 2018.

"Saya menyebut ide ini sebagai 'Grand National Team' dan bertujuan untuk meningkatkan peluang kami menemukan pemain bertalenta lainnya," kata Yao Ming.

"Pembentukan tim biru dan merah ini juga lebih berguna dalam memperbaiki titik lemah kami. Namun pemain bintang yang bisa memimpin tim ini baru bisa muncul pada laga dan kompetisi selanjutnya," ujar pria 37 tahun ini melanjutkan.

Pada akhirnya, tim merah-lah yang terpilih mewakili China di Asian Games 2018 dan sukses keluar sebagai kampiun pada ajang empat tahunan tersebut.

Prestasi ini sekaligus memperbaiki posisi China yang pada edisi Asian Games sebelumnya yang harus puas duduk di peringkat lima.


Sejumlah pebasket Cina saling berpelukan setelah berhasil mengalahkan tim Iran pada pertandingan Final Basket Putra Asian Games ke 18 di Hall Istora Senayan, Jakarta Sabtu (01/9).(ANTARA FOTO/INASGOC/Wahyudin)

Sukses di Asian Games 2018 bakal menjadi modal berharga Yao Ming membentuk timnas China yang kuat pada dua ajang bergengsi selanjutnya, yakni FIBA Basketball World Cup 2018 dan Olimpiade Tokyo 2020.

"Setelah Asian Games, kami akan mengevaluasi kedua tim. Target minimal kami di Olimpiade adalah lolos dari fase grup dan paling tidak meraih satu kemenangan setelahnya," ujar pria berpostur tinggi dan besar ini.

"Kami harus sepenuhnya siap untuk membuat tim kami lebih kuat. Kami juga harus memperhatikan perkembangan tim kuat lainnya di dunia dan mempelajarinya," kata Yao Ming memungkasi.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Doddy Wiratama
Sumber : china.org.cn
REKOMENDASI HARI INI

Marselino Ferdinan Dilepas Oxford United ke ASEAN Cup 2024, Ada Lobi Ketum PSSI Saat Klub Luar Negeri Lain Sulit Rilis

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X