Budayawan Indonesia, Sudjiwo Tedjo mengungkapkan hal menarik dalam lirik official theme song Asian Games 2018.
Via Vallen didaulat sebagai pedangdut yang menyanyikan official theme song Asian Games 2018.
Lagu berjudul Meraih Bintang ini pun tergolong mudah dinyanyikan dan dengan cepat diviralkan oleh masyarakat.
(Baca juga: 5 Momen Kocak Naser Baderaldeen, Atlet Irak yang Mahir Berbahasa Indonesia di Asian Games 2018)
Bahkan hanya dalam waktu dua bulan, lagu Meraih Bintang telah ditonton jutaan kali di platform YouTube.
Namun dibalik kepopuleran lirik Meraih Bintang, ternyata ada fakta menarik yang diungkapkan Sudjiwo Tedjo.
Sudjiwo Tedjo menuturkan bahwa lirik Yo Ayo dalam lagu Meraih Bintang merupakan grammar pengulangan dalam bahasa Madura.
"Yo Ayo. Ini grammar pengulangan bahasa Madura," tulis Sudjiwo Tedjo di akun Twitter pribadi.
Ia lantas memberikan contoh pengulangan dalam bahasa Madura dengan kata "Abo" dan "Taman Kanak-kanak".
(Baca juga: Ketika Tarian di Bandara Jadi Simbol Perpisahan Atlet dan Volunteer Asian Games 2018)
"Abo kalau diulang bukan Abo-abo tapi Bo-abo," imbuh Sudjiwo Tedjo.
"Taman Kanak-kanak jadi Taman Nak-kanak," lanjutnya.
Sudjiwo Tedjo mengaku bangga grammar bahasa daerahnya saat ini menjadi ikon official theme song Asian Games 2018.
Yo Ayo... Ini grammar pengulangan bahasa Madura. Abo kalau diulang bukan Abo-abo tapi Bo-abo. Taman Kanak-kanak jadi Taman Nak-kanak. Kami sbg orang Madura bangga grammar kami yg akhirnya dipilih jadi ikon Asia Games 2018. Grammar kami emang paling efektif dan efisien.
— Jack Separo Gendeng (@sudjiwotedjo) September 3, 2018
"Kami sebagai orang Madura bangga grammar kami yang akhirnya dipilih jadi ikon Asia Games 2018," tutur Sudjiwo Tedjo.
Ia kemudian memaparkan bahwa grammar bahasa Madura memang paling efektif dan efisien ketimbang basa daerah lainnya.
"Grammar kami emang paling efektif dan efisien," pungkasnya.
Editor | : | Nina Andrianti Loasana |
Sumber | : | jakarta.tribunnews.com |
Komentar