Petenis Christopher Benjamin Rungkat memberikan cerita bagaimana dia memenangkan medali emas pada Asian Games 2018.
Christopher Rungkat bersama Aldila Sutjiadi sukses meraih medali emas pada cabang olahraga tenis nomor ganda campuran Asian Games 2018.
Duet Christo/Dila sukses mengalahkan pasangan Thailand, Luksika Kumkhum/Sonchat Ratiwatana pada partai final.
Namun demikian, Christo mengungkapkan bahwa hasil yang diraihnya itu tidak mudah. Lebih-lebih saat tinggal selangkah lagi meraih medali emas.
"Kami mulai dari babak pertama, bisa step by step menang, quarter final menang, dan tantangannya datang lagi dari Jepang," kata Christo yang dilansir BolaSport.com dari Kompas.
"Paling berat sih terakhir ya (Thailand), emas sudah di depan mata nih," tutur Christo.
"Aldila poin terakhir, aduh berat banget kayaknya tangan kaki lutut semuanya sudah lemas," terangnya lagi.
(Baca juga: Kebanggaan Besar Selimuti Atlet India di Closing Ceremony Asian Games 2018)
Torehan medali emas dari nomor ganda campuran menjadi berkah bagi Christo dan Aldila yang tidak dapat merebut medali pada nomor lainnya.
Christo terhenti pada babak 32 besar ganda putra sedangkan Aldila terhenti pada babak perempat final tunggal putri.
Christo kini menargetkan untuk bisa tembus peringkat 80 besar dunia dan dapat bermain pada empat turnamen Grand Slam.
Adapun Aldila berniat untuk menembus top 500 di WTA tahun ini dan tampil pada Olimpiade 2020.
View this post on Instagram
| Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
| Sumber | : | kompas.com |
Komentar