Para atlet dari kontingen Malaysia di Asian Para Games 2018 dikabarkan kesulitan untuk mendapatkan pakaian resmi.
Dilansir BolaSport.com dari The Star, setelah dielu-elukan sebagai pahlawan nasional di Asean Para Games 2017 lalu, kini para atlet mengalami kesulitan untuk Asian Para Games 2018.
Para atlet dari kontingen Malaysia dikabarkan kesulitan mendapat uang untuk pakaian resmi yang akan digunakan pada Asian Games 2018.
Kontingen Malaysia biasanya menggunakan baju melayu sebagai pakaian resmi untuk keperluan pawai di opening ceremony Asian Para Games.
Namun pada Asian Para Games 2018 yang akan digelar di Jakarta sebulan lagi, hal tersebut tidak akan terjadi.
The Star juga mengungkapkan bahwa saat ini pemerintah Malaysia tidak memiliki dana untuk membuat pakaian resmi yang akan dipakai untuk opening ceremony Asian Para Games 2018.
"Sebaliknya, mereka telah diberitahu untuk memakai pakaian olahraga," kata salah satu sumber yang dilansir BolaSport.com dari The Star.
"Padahal di setiap acara internasional di masa lalu, atlet-atlet diberikan pakaian resmi," ujar dia menambahkan.
Kontingen Malaysia memerlukan dana sekitar 57.000 ringgit atau sekitar Rp 200 juta untuk pakaian resmi atlet Asian Para Games 2018 yakni baju melayu.
(Baca juga: Tontowi Ahmad Bicara soal Calon Tandemnya Setelah Liliyana Natsir Pensiun)
Kepala kontingen Malaysia untuk Asian Para Games 2018 yakni Lee Sheng Chow mengungkapkan bahwa saat ini pihaknya sedang mencari dana segar lewat sponsor.
Adapun Asian Para Games 2018 akan digelar di Jakarta pada 8-16 Oktober mendatang.
View this post on Instagram
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Thestar.com.my |
Komentar