Perasaan campur aduk tengah dirasakan oleh petenis muda Jepang Naomi Osaka jelang final US Open 2018 yang berlangsung Minggu (9/9/2018) dini hari waktu Indonesia.
Bagaimana tidak? Osaka akan berhadapan dengan salah satu petenis putri terbaik dunia sekaligus sang idola yaitu Serena Williams.
"Ini rasanya sedikit surealis," ujar Naomi Osaka dalam konferensi pers usai memastikan tiket final US Open 2018 pada Kamis (6/9/2018).
Osaka merasa mimpi masa kecilnya berubah menjadi kenyataan karena bisa bertemu Williams di salah satu turnamen grand slam dunia tersebut.
"Bahkan sejak saya kecil saya selalu bermimpi bisa bertanding melawan Serena Williams di final Grand Slam," kata Osaka.
Siapa sangka jika tidak hanya Osaka yang mengidolakan Williams, sang ayah pun berharap jika suatu hari anaknya bisa menjadi petenis terbaik seperti atlet Amerika Serikat tersebut.
(Baca Juga: MotoGP San Marino 2018 - Marc Marquez Senang dengan Progres yang Ditunjukkan Honda)
Oleh karena itu, ayah Osaka mendidik sang anak sejak kecil untuk mencintai tenis dan mengikuti berbagai porsi latihan agar bisa mendekati level Williams.
Dan di usia ke-20, Naomi Osaka bisa mewujudkan mimpinya dan sang ayah dengan berhadapan dengan Williams di final US Open 2018.
"Saya akan berusaha untuk mengesampingkan dia sebagai idola dan mencoba untuk melawannya sebagai rival," kata Osaka mantap.
Editor | : | Doddy Wiratama |
Sumber | : | japantimes.co.jp |
Komentar