Pasangan ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, harus merelakan tiket perempat final Japan Open 2018 jatuh ke tangan Li Junhui/Liu Yuchen (China).
Li/Liu lolos tanpa harus memeras keringat karena Hendra/Ahsan menyatakan mundur setelah Ahsan mengalami cedera pinggang.
Ahsan/Hendra melaju ke babak kedua Japan Open 2018 setelah melewati laga sengit melawan Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe (Jepang), dengan skor 21-17, 20-22, 21-17.
"Tadi pagi setelah sarapan terasa sakit di pinggang dan menjalar ke perut. Saya sudah minum obat, tetapi masih terasa sakit sampai sekarang. Sepertinya ini cedera yang lama, tetapi rasa sakitnya beda," kata Ahsan dilansir BolaSport.com dari Badmintonindonesia.org.
Sementara itu, asisten pelatih ganda putra nasional Indonesia, Aryono Miranat, mengatakan bahwa Ahsan/Hendra sejauh ini belum memastikan mundur dari China Open 2018 yang akan berlangsung pekan depan.
"Sejauh ini keputusannya akan tetap berangkat, biasanya Ahsan kalau sakit seperti ini dan istirahat beberapa hari bisa pulih lagi. Mudah-mudahan saja kondisinya membaik dan bisa tanding di China Open," ujar Aryono.
Indonesia mengirim dua wakil ganda putra ke babak perempat final Japan Open 2018 lewat pasangan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Dengan mundurnya Hendra/Ahsan, Li/Liu akan langsung ke perempat final dan berjumpa dengan Fajar/Rian, Jumat (14/9/2018).
View this post on InstagramBerikut klasemen lengkap UEFA Nations League. . #uefanationsleague
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Badminton Indonesia |
Komentar