Pemerintah Kota Sapporo di Jepang dikabarkan menyerah dalam pencalonan tuan rumah Olimpiade Musim Dingin 2026.
Dilansir BolaSport.com dari Japan Times, Sapporo akan meminta Komite Olimpiade Internasional (IOC) untuk membatalkan pencalonan mereka untuk Olimpiade Musim Dingin 2026.
Wakil Walikota Sapporo Takatoshi Machida dikabarkan berencana untuk bertemu Presiden IOC Thomas Bach tentang pencalonan kotanya di Olimpiade Musim Dingin 2026.
Kabarnya Walikota Sapporo tersebut menyerah untuk pencalonan kotanya di Olimpiade Musim Dingin 2026 karena gempa dahsyat yang menimpa wilayah Hokkaido pekan lalu.
Pada hari Kamis (6/9/2018), wilayah Hokkaido termasuk Sapporo, diguncang gempa berkekuatan 6,6 Skala Richter (SR).
(Baca juga: Meski Sudah Divonis Lumpuh, Peraih Medali Emas Olimpiade Ini Tetap Ingin Berprestasi)
Sedikitnya 2.700 warga terpaksa mengungsi dan 42 orang dikabarkan tewas akibat gempa tersebut.
Sebelumnya, wilayah Hokkaido juga terkena bencana alam lain yaitu Topan Jebi yang merupakan badai terkuat dalam 25 tahun terakhir.
Rentetan bencana alam tersebut kabarnya sudah membuat Walikota Sapporo pesimistis untuk menjadi tuan rumah Olimpiade Musim Dingin 2026.
Selain itu proyek jalur kereta cepat Shinkansen yang ditargetkan selesai lebih awal dari rencana awal pada 2031 membuat persiapan pembangunan arena perlombaan sedikit terganggu.
(Baca juga: Cerita Aya Ohori yang Ternyata Mengidolakan Taufik Hidayat)
Sapporo sebenarnya ingin menjadi tuan rumah Olimpiade Musim Dingin lagi untuk menarik wisatawan.
Sapporo sebelumnya pernah menggelar Olimpiade Musim Dingin pada 1972.
Ibu kota Prefektur Hokkaido itu pun tidak sepenuhnya menarik diri dari pencalonan tuan rumah Olimpiade musim dingin.
Pemerintah Kota Sapporo akan mengincar posisi tuan rumah Olimpiade musim dingin 2030.
Sementara kandidat tuan rumah lainnya untuk Olimpiade Musim Dingin 2026 adalah Calgary (Kanada), Stockhlom (Swedia), Erzurum (Turki), dan tiga kota di Italia yaitu Cortina d’Ampezzo, Milan, dan Turin.
View this post on Instagram
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | japantimes.co.jp |
Komentar