Pebulu tangkis Jepang, Kento Momota, baru saja mencetak sejarah saat memenangi pertandingan final turnamen BWF World Tour Super 750 Japan Open 2018.
Pada hari ini, Minggu (16/9/2018), Momota mencatatkan sejarah sebagai pemain tunggal putra Jepang pertama yang menjadi kampiun Japan Open.
Sejak pertama kali digelar pada tahun 1977, belum pernah satu pun tunggal putra Jepang yang mampu menang di rumah sendiri.
Tunggal putra China justru menjadi peraih gelar juara Japan Open terbanyak dengan memenangi 12 dari 39 edisi yang dipertandingkan.
Sebagai informasi, Japan Open sempat tiga tahun tidak dipertandingkan yaitu pada periode 1978-1980 sehingga hanya ada 39 edisi selama 42 tahun.
Hingga akhirnya penantian tersebut berakhir pada Japan Open 2018 setelah Kento Momota memenangi laga kontra Khosit Phetpradab (Thailand) di final.
Di hadapan publik Musashino Forest Sport Plaza, Tokyo, Jepang, Momota menang 21-14, 21-11 atas Phetpradab dalam waktu 49 menit saja.
DAIHATSU YONEX JAPAN OPEN 2018 Badminton MS - F - Highlights #badminton #HSBCBWFbadminton https://t.co/7Z6RmP31VS pic.twitter.com/VXBKUjkN1e
— BWF (@bwfmedia) September 16, 2018
Kento Momota pun mencatatkan sejarah sebagai tunggal putra pertama Jepang yang memenangi Japan Open 2018 setelah 42 tahun turnamen tersebut berlangsung.
Selain mencatatkan sejarah, peringkat bulu tangkis Momota pun diprediksi melonjak pada pekan depan dan menduduki peringkat ke-2 dunia.
Kento Momota juga semakin menegaskan diri sebagai tunggal putra paling progresif sepanjang tahun 2018 karena telah mengoleksi berbagai gelar di turnamen elite dunia.
(Baca Juga: Japan Open 2018 - Kalahkan Musuh Bebuyutan, Marcus/Kevin Pertahankan Gelar Juara)
Tercatat Momota telah mengoleksi 5 gelar juara pada tahun 2018 yaitu Vietnam International Challenge, Kejuaraan Asia, Indonesia Open, Kejuaraan Dunia, dan Japan Open.
Gelar ini masih berpeluang untuk terus bertambah mengingat masih banyak turnamen bulu tangkis elite dunia hingga akhir tahun 2018 ini.
Turnamen terdekat adalah China Open 2018 yang berlangsung pada 18-23 September di Olympic Sports Center Xincheng Gymnasium, Changzhou, China.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | berbagai sumber, bwfbadminton.com |
Komentar