Indonesia harus kembali kehilangan wakilnya di sektor ganda campuran China Open 2018. Kali ini giliran Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti yang terhenti pada babak pertama.
Indonesia sebelumnya kehilangan Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja yang takluk di tangan pasangan Jepang Yuta Watanabe/Arisa Higashino pada babak pertama China Open 2018.
Sementara Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti yang tampil sehari sesudahnya, Rabu (19/9/2018), terhenti di tangan pasangan Thailand Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai,
Praveen/Melati takluk dengan skor 11-21, 13-21 dalam pertandingan yang berlangsung di Olympic Sports Center Xincheng Gymnasium, Changzou, China.
Praveen/Melati awalnya memimpin perolehan skor saat gim pertama baru dimulai.
Unggul 5-2 pada awal gim pembuka, Praveen/Melati tidak dapat mengatasi tekanan sang lawan sehingga justru tertinggal 11-8 pada jeda interval gim pertama.
Praveen/Melati sempat memberikan perlawanan saat memperkecil selisih skor menjadi satu angka pada kedudukan 11-12. Namun pasangan Indonesia seakan dibuat tidak berdaya setelahnya.
Praveen/Melati tidak dapat menambah perolehan skor hingga gim pertama berakhir. Gim kedua juga tidak berjalan lebih baik bagi keduanya.
Praveen/Melati terus menerus kehilangan skor dari Puavaranukroh/Taerattanachai hingga sempat tertinggal delapan angka saat kedudukan 2-10.
Margin skor yang besar menyulitkan pasangan peringkat 23 dunia untuk bangkit dari ketertinggalan.
Praveen/Melati pun harus mengakui keunggulan lawannya usai kembali menelan kekalahan pada gim kedua.
Sementara itu, Indonesia baru meloloskan satu wakilnya, yaitu Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, dari babak pertama China Open 2018.
Indonesia berpeluang untuk menambah amunisinya melalui Ricky Karanda Suwardi/Debby Susanto yang akan bertanding melawan Goh Soon Huat/Shevon Jemie Lai.
View this post on Instagram
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar