Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ini Kiat Perenang Difabel Indonesia Menuju Asian Para Games 2018

By Senin, 24 September 2018 | 16:55 WIB
Atlet renang difabel Indonesia, Jendi Pangabean, saat meladeni pertanyaan dari wartawan dalam acara peresmian Citibank sebagai sponsor Asian Para Games 2018 di Citibank Tower SCBD, Jakarta Selatan, pada Selasa (18/9/2018).
VERDI HENDRAWAN/BOLASPORT.COM
Atlet renang difabel Indonesia, Jendi Pangabean, saat meladeni pertanyaan dari wartawan dalam acara peresmian Citibank sebagai sponsor Asian Para Games 2018 di Citibank Tower SCBD, Jakarta Selatan, pada Selasa (18/9/2018).

Ketika masih berusia 11 tahun, Jendi Pangabean mengalami kecelakaan sepeda motor sehingga kaki kirinya harus diamputasi.

Penulis: Melvina Tionardus

Kini, Jendi Pangabean telah berusia 27 tahun dan menjadi perenang difabel level elite Indonesia yang dipersiapkan ke ajang Asian Para Games (APG) 2018 di Jakarta, 6-13 Oktober mendatang.

Semua itu bermula ketika Jendi menekuni olahraga renang yang memang menjadi hobinya sejak kanak-kanak pada tahun 2009.

(Baca juga: Tompi Ikut Berkontribusi dalam Asian Para Games 2018)

Pada Asian Para Games 2018, Jendi akan turun di kelas S9.

Dia bakal tampil di nomor 50 meter dan 100 meter gaya bebas, 100 meter gaya kupu-kupu, dan 100 meter gaya punggung.

Nomor 100 meter gaya punggung akan menjadi spesialisasi Jendi.

Selain itu, ia juga bakal turun pada dua nomor estafet 4x100 meter yakni gaya bebas dan gaya ganti.

Perenang-perenang dari China, Korea Selatan, Jepang, dan Kazakstan menjadi pesaing yang diwaspadai peraih lima emas ASEAN Para Games Malaysia 2017 tersebut.

(Baca Juga: Jelang Asian Para Games 2018 - Jadi Sorotan Setelah Tubuhnya Tak Kalah dari Jonatan Christie, Atlet Renang Difabel Ini Ungkap Rahasianya)

“Saya akan tampil maksimal karena ini momentum yang sangat luar biasa. Juga suatu kebanggaan bisa bertanding di dalam negeri untuk pertama kali. Mudah-mudahan dukungan dari masyarakat Indonesia sendiri bisa memberikan kita semangat untuk bertanding,” ujar Jendi di sela-sela acara di kawasan SCBD Sudirman, Jakarta, Selasa (18/9).

Sejak Januari, Jendi telah bergabung dengan pelatnas APG 2018 di Solo, Jawa Tengah.

Menuju turnamen, Jendi fokus pada latihan sprint dan menjaga kelenturan serta kebugaran.

Dia berlatih dua kali dalam sehari, yakni pukul pukul 05.00 sampai 08.00 pagi dan pukul 16.00-19.00.

(Baca Juga: CEO Komite Paralimpik Asia: Indonesia Sudah Siap Jadi Tuan Rumah Asian Para Games 2018)

Tidak ada kendala berarti yang dirasakan putra kelahiran 10 Juni 1991 itu selama mengikuti pelatnas.

Malah, dia lebih memperhatikan faktor psikis dan mental.

Ia berusaha untuk menghindari terjadinya masalah, baik keluarga atau apa pun.

“Misalnya ada keluhan, bisa disampaikan langsung jangan sampai dipendam sendiri. Kalau saya sendiri pribadi harus tetap dalam kondisi fit sekarang. Alhamdulillah belum ada (kendala),” ujar Jendi.

Jendi juga mengaku sudah mulai puasa bermedia sosial atas inisiatif sendiri dan tidur pada pukul 22.00.

Jika ada waktu senggang, Jendi memilih menikmati pemandangan alam pegunungan.

Biasanya ia memilih pergi ke Tawangmangu, Solo, yang memiliki banyak pepohonan dan kebun teh.

*Tulisan ini dimuat di Tabloid BOLA Edisi No. 2906. Terbit Jumat, 21 September 2018.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Diya Farida Purnawangsuni
Sumber : Tabloid BOLA
REKOMENDASI HARI INI

Liga Voli Korea - Idolanya Dapat Suara Terbanyak dalam Voting All Star, Megawati Tetap Masuk meski Kalah dalam Peringkat

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X