Pelatih Timnas U-16 Malaysia, Lim Teong Kim resmi dipecat usai tim asuhannya tersingkir dari Piala Asia U-16 2018.
Skuat Harimau Malaya muda itu tersingkir usai gagal meraih poin pada laga terakhir menghadapi Timnas U-16 Jepang.
Timnas U-16 Malaysia kalah 0-2 dari Jepang dan membuatnya kalah poin dari Jepang dan Tajikistan.
Hasil kurang baik tuan rumah itu membuat pelatih Timnas U-16 Malaysia, Lim Teong Kim resmi dipecat federasi.
(Baca juga : Usai Timnas U-16 Malaysia Tersingkir, Menpora Negeri Jiran Ikut Kena Getahnya)
Kontrak pelatih itu diputus 3 jam usai Timnas U-16 Malaysia tersingkir.
Keputusan pemecatan Lim rupanya membuat publik Malaysia geram.
Banyak yang tidak setuju, karena merasa keputusan tersebut terlalu terburu-buru.
Akun twitter resmi federasi Malaysia itu pun penuh dengan berbagai reaksi kemarahan netizen di kolom komentar.
Khidmat Jurulatih Skuad B-16 Kebangsaan, Lim Teong Kim Ditamatkan
Susulan kegagalan skuad B-16 kebangsaan merebut slot ke ke Piala Dunia B-17 2019 di Peru, FAM mengambil tindakan menamatkan khidmat Lim Teong Kim.
Kenyataan penuh di https://t.co/GPYsUh5idx#FAM #HarimauMalaya pic.twitter.com/GMoA10GD0l
— FA Malaysia (@FAM_Malaysia) September 27, 2018
"Iceland perlukan 10 tahun program pembangunan utk layak ke World Cup, nie baru 4 tahun dah kena pecat? Gila," tulis akun @bbbelang
"Kahkah baru game besaq kalah dh melatah tamat kontrak, hang tau ka apa dia buat untuk improve player, nih la org kata gila jawatan, team negara len rilek jaa," tulis akun @mrwhitecry.
"letak lah coach paling hebat di alam semesta pun, memg tak akan ke piala dunia juga. Apa kata bubarkan @FAM_Malaysia sahaja," tulis akun @AmalFarhann.
"Letaklah zidane,conte sekalipun kalau daripada atas dah gampang,memang takkan kemana lah malaysia," tulis akun @ZarithZhinnoz.
"Pep guardiola pun pernah kalah. LTK lah yang terbaik, kalah sikit pecat terus. At least gameplay U16 lebih baik dari senior, dua tentara terkuat adalah kesabaran dan waktu jadi tolong," tulis akun @Nas41519716
"Ini keputusan siapa? Kenapa terlalu terburu-buru? Ke saja nak cari kambing hitam? 4 tahun bual lama? 80 juta bual mahal? Habis FAM selama berdekad buat apa? Failure after another. KPI hanya ASEAN? Cermin takda kah dekat wisma FAM tu?" tulis akun @alanashhari.
Editor | : | Muhammad Shofii |
Sumber | : | twitter.com/FAM_Malaysia |
Komentar