Cristiano Ronaldo kini diketahui tengah tersandung kasus pelecehan seksual.
Megabintang sepak bola dunia itu dituduh telah memerkosa seorang wanita asal Las vegas, Amerika Serikat, Kathryn Mayorga.
Pada media Jerman, Mayorga mengaku pernah diperkosa oleh Cristiano Ronaldo di sebuah apartemen mewah Las Vegas, Palms Casino Resort pada Juni 2009.
Awalnya, Mayorga sempat memilih bungkam usai diberi uang tutup mulut oleh Ronaldo sebesar 375 ribu dollar AS.
(Baca juga: Timnas Malaysia untuk Kali Pertama Panggil Pemain Naturalisasi Murni untuk FIFA Matchday)
Namun, akhirnya ia memutuskan kembali membuka skandal tersebut karena bungkam tak membuat hidupnya merasa tenang.
Kepolisian Las Vegas (LVMPD) membuka kembali kasus tersebut dan bakal melakukan investigasi lebih dalam pada akhir September lalu.
"Ketika dicatat, korban tak memberikan lokasi insiden maupun deskripsi tersangka. Pada September 2018, kasus ini dibuka kembali dan kami akan mengusutnya melalui informasi yang dikumpulkan," bunyi pernyataan resmi LVMPD dikutip BolaSport.com dari BBC.
Cristiano Ronaldo akhirnya buka suara terkait kasus tersebut pada Rabu (3/10/2018) melalui akun twitternya.
Editor | : | Nina Andrianti Loasana |
Sumber | : |
Komentar