Pebulu tangkis tunggal putra Malaysia, Lee Zii Jia, ternyata sudah mematok target peringkat setelah menjuarai turnamen Chinese Taipei Open 2018 di Taipei Arena, Taipei City, Taiwan.
Lee Zii Jia mengatakan bahwa dia hanya ingin bersikap realistis dalam menentukan peringkat idaman.
"Saya ingin realistis saja. Saya rasa top 30 sudah cukup ideal sebagai target," ujar Lee yang dikutip Bolasport.com dari The Star.
"Saya tidak akan terlalu muluk-muluk hanya karena saya jadi juara dan mengalahkan pemain top 5 untuk kali pertama," kata dia lagi.
Lee sukses menjadi juara Chinese Taipei Open 2018 setelah melewati hadangan pemain tuan rumah yang menjadi unggulan kesatu sekaligus berperingkat ke-4 dunia, Chou Tien Chen, pada laga semifinal.
Padahal, hingga pekan ke-40 musim 2018, Lee masih menduduki peringkat ke-60 dunia tanpa memiliki rekor gelar juara di berbagai turnamen besar.
Chinese Taipei Open 2018 yang masuk dalam kategori BWF World Tour Super 300 merupakan gelar bergengsi pertama Lee sepanjang berkarier di level senior.
Calon penerus Lee Cong Wei ini memastikan gelar juara setelah menang dengan skor 21-17, 16-21, 21-11 atas Riichi Takeshita (Jepang) pada laga final Chinese Taipei Open 2018 akhir pekan lalu.
(Baca Juga: Digadang-Gadang Jadi Penerus Lee Chong Wei, Ini Kata Lee Zii Jia)
"Yang lebih penting adalah tetap fokus dan terus percaya diri," kata Lee menegaskan.
Lee ingin tetap rendah hati dan terus menjaga semangat untuk menghadapi berbagai turnamen yang telah menantinya.
Setelah Chinese Taipei Open, Lee Zii Jia dijadwalkan tampil pada Macau Open 2018 yang berlangsung 30 Oktober hingga 4 November mendatang.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | Thestar.com.my |
Komentar