Pebulu tangkis tunggal putra China, Li Shifeng, baru saja membuktikan diri sebagai pemain terbaik dalam ajang Olimpiade Remaja 2018 di Buenos Aires, Argentina.
Li sukses memenangi pertarungan melawan tunggal putra India, Lakshya Sen, dengan skor 21-15, 21-19 dan berhak atas medali emas.
"Saya memulai pertandingan dengan cukup bagus dan kepercayaan diri saya tumbuh," ujar Li seperti dikutip BolaSport.com dari BWF Badminton.
"Saya senang bisa menang di sini dan saya ucapkan terima kasih kepada semua yang menonton di arena pertandingan. Buenos Aires adalah kota yang indah dan orang-orangnya juga menyenangkan," ujarnya.
Meski demikian, Li mengaku tidak ingin terlalu larut dalam kemenangan di Argentina.
"Hasil ini sangat bagus untuk hari ini tetapi masih banyak yang harus saya pelajari," kata Li menggarisbawahi kekurangan yang harus ia tambal.
Li mengaku jika ia masih memiliki banyak ambisi yang ingin diwujudkan di masa yang akan datang.
(Baca Juga: Goh Jin Wei Sudah Diprediksi Sumbang Medali Emas Olimpiade Remaja 2018 tapi...)
"Semoga saya bisa terus meningkatkan performa dan menjadi juara dunia dan Olimpiade suatu hari nanti," ujar Li memungkasi.
Dilansir dari laman resmi BWF badminton, atlet 18 tahun tersebut untuk saat ini belum tercatat akan mengikuti turnamen apapun dalam waktu dekat.
Di sisi lain, wakil Indonesia yaitu Ikhsan Leonardo Rumbay terhenti di perempat final ketika berjumpa Lakshya Sen.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | bwfbadminton.com |
Komentar