Kemenangan Goh Jin Wei (Malaysia) di final cabang olahraga bulu tangkis sektor tunggal putri dalam ajang Olimpiade Remaja 2018 bukan perkara mudah.
Atlet 18 tahun tersebut tidak menampik sempat putus harapan untuk meraih medali emas di Buenos Aires, Argentina.
Apalagi pada final melawan tunggal putri China, Wang Zhiyi, Goh kalah di gim pertama.
"Saya pikir bakal kalah di gim kedua," ujar Goh seperti dikutip BolaSport.com dari BWF Badminton.
Namun, Goh yang sudah bolak-balik mengikuti turnamen senior mulai bangkit dan merebut gim kedua serta ketiga.
"Setelah kalah di gim pertama saya menggunakan segala pengalaman untuk meminimalisir kesalahan dan menyamakan kedudukan," lanjut Goh.
Sebelum tampil di Olimpiade Remaja 2018, Goh terlebih dahulu menggondol medali emas tunggal putri dalam ajang SEA Games Kuala Lumpur 2017.
(Baca Juga: Goh Jin Wei Sudah Diprediksi Sumbang Medali Emas Olimpiade Remaja 2018 tapi...)
Goh juga pemegang gelar juara dunia junior 2015 yang berlangsung di Lima, Peru serta runner-up juara dunia 2017 di Yogyakarta, Indonesia.
"Hasil ini membuat saya ingin terus bekerja keras di masa depan," kata Goh menegaskan.
Atas prestasi tersebut, Goh pun digadang-gadang akan bersinar laiknya sang senior sekaligus legenda tunggal putra Malaysia yaitu Lee Chong Wei.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | bwfbadminton.com |
Komentar