Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, kembali menghentikan perlawanan tunggal putri tuan rumah di ajang Denmark Open 2018.
Setelah di babak kedua ia mengalahkan Mia Blichfeldt, kini giliran Line Kjaersfeldt yang harus menelan kekalahan atas Gregoria dengan skor 22-20, 19-21, 13-21.
Bagi Gregoria Mariska Tunjung, ini adalah semifinal pertamanya pada turnamen level super 750. Pertandingan yang berlangsung selama 64 ini berlangsung sengit, Gregoria yang sudah unggul pada gim pertama, tersusul oleh lawan.
"Sebetulnya saya sudah unggul di awal gim pertama, tetapi saya terbawa irama permainan lawan. Jadi, saya terlalu meladeni dia dan tidak ada inisiatif buat menyerang," kata Gregoria seperti dilansir BolaSport.com dari Badmintonindonesia.org.
"Pada gim kedua, saya tegang karena gim pertama kalah, jadi poinnya mepet. Pada gim ketiga, saya lebih maksa dan lawan tidak bisa mengatasi," ujarnya.
Di laga semifinal, Sabtu (19/10/2018), Gregoria akan bertemu dengan Saina Nehwal (India).
"Kondisi pinggang saya masih sama, masih terasa sakitnya, tetapi saya rasa saya masih bisa bertanding besok. Mudah-mudahan saya bisa tampil baik," aku Gregoria.
(Baca juga: Denmark Open 2018 - Bertemu Ahsan/Hendra, Marcus/Kevin Ingin Lebih 'Fight')
"Ketemu Saina harus lebih siap lagi dari semuanya, diri sendiri dan motivasi ditambah. Saina lebih berpengalaman, dia akan susah dikalahkan, harapannya, saya mau kasih kejutan," ujar Gregoria.
Indonesia mengirim lima wakil ke babak semifinal, mereka adalah Marcus/Kevin, Ahsan/Hendra, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, Greysia Polii/Apriyani Rahayu, dan tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung.
Pertandingan semifinal akan dimainkan pada Sabtu (19/10/2018) mulai pukul 10.00 waktu Odense.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Badminton Indonesia |
Komentar