Tren positif Carolina Marin dalam dua bulan terakhir harus terhenti saat tunggal putri asal Spanyol itu tampil pada Denmark Open 2018 yang digelar pada pekan ini.
Carolina Marin sebenarnya datang ke Denmark Open 2018 dengan modal positif menjuarai tiga turnamen terakhir yang diikutinya.
Tunggal putri peringkat lima dunia itu secara berturut-turut mampu menjadi kampiun pada Kejuaraan Dunia 2018 (5/8), Japan Open 2018 (16/9), dan China Open (23/9).
Namun tren positif Carolina Marin itu justru harus berakhir saat kalender turnamen BWF bergeser ke Benua Biru, tepatnya di Denmark.
Marin bahkan harus tersingkir prematur dari Denmark Open 2018 saat menuai kekalahan pada babak pertama.
Kala itu Carolina Marin harus mengakui keunggulan tunggal putri wakil tuan rumah, Mia Blichfeldt, dengan skor 19-21, 21-14, 19-21.
Baca Juga:
- Rekap Hasil Denmark Open 2018 - Marcus Gideon/Kevin Sanjaya Selangkah Lagi Rebut Gelar Juara
- Denmark Open 2018 - Gregoria Mariska Ambil Hikmah Usai Dikalahan Wakil India
- Denmark Open 2018 - Greysia/Apriyani Akui Pasangan Jepang Tampil Lebih Baik
Seusai menuai hasil buruk di Denmark Open 2018, Marin sebenarnya masih dijadwalkan tampil pada French Open 2018 yang digelar mulai pekan depan.
Namun mantan tunggal putri nomor satu dunia itu memutuskan untuk mengundurkan diri dengan alasan menderita cedera siku.
"Berita buruk, Saya tak dapat pulih tepat waktu dari cedera siku ringan sehingga tak bisa mengikuti French Open," tulis Carolina Marin dikutip dari akun Instagram resminya.
"Saya akan kembali (berkompetisi) di Asia. Terima kasih untuk dukungan Anda," kata pemain kidal ini memungkasi.
Carolina Marin menargetkan dapat kembali pulih saat Fuzhou China Open 2018 digelar pada 6-11 November 2018.
Dalam turnamen BWF World Tour Super 750 tersebut, Marin telah dijadwalkan untuk menghadapi Cai Yanyan pada babak pertama.
View this post on Instagram@cristiano = raja di lapangan, juga raja di media sosial? #cristianoronaldo
Editor | : | Doddy Wiratama |
Sumber | : | instagram.com/carolinamarin |
Komentar