Performa impresif ditampilkan rekrutan baru Detroit Pistons, Blake Griffin, pada laga melawan Philadelphia 76ers di Little Caesars Arena, Detroit, Michigan, Amerika Serikat, Selasa (23/10/2018) malam waktu setempat atau Rabu pagi WIB.
Dalam pertandingan yang berjalan hingga masa perpanjangan waktu alias overtime (OT) itu, Griffin mencetak 50 poin.
Selain menjadikan dia pemain Pistons pertama setelah Richard Hamilton (2006) yang mampu mencetak 50+ poin, kontribusi Griffin tersebut sekaligus mengantar timnya meraih kemenangan dramatis, 133-132.
Diakui Griffin, penampilan apiknya tersebut tidak lepas dari dukungan para fans Pistons yang hadir di Little Caesars Arena.
Beberapa kali para pendukung Pistons meneriakkan chant "MVP!" untuk Griffin.
"Saya menghargai rasa cinta yang datang dari para penonton, tetapi kami punya banyak tugas untuk dilakukan dan gim untuk dimainkan," ujar Griffin yang dilansir BolaSport.com dari situs NBA.com.
"Para penonton sungguh luar biasa malam ini. Mereka berarti besar bagi kami. Jika mereka bisa terus seperti itu, kami akan mendapat keuntungan saat bermain di kandang sendiri," kata Griffin lagi.
Berbeda dengan era berseragam Los Angeles Clippers, peran Griffin bagi Pistons terbilang lebih banyak.
Sebagai pebasket yang bermain di posisi power forward, Griffin kerap kali memegang bola dan mengatur serangan permainan layaknya point guard.
Dia juga beberapa kali melepas assist yang menjadi "makanan" bagi para rekannya.
Tercatat, Griffin membukukan 6 assist untuk melengkapi 50 poin dan 14 rebound yang dibuatnya selama 44 menit bermain.
(Baca juga: Lakers Telan Kekalahan Ketiga, LeBron James Belum Mau Panik)
"Semuanya dimulai dengan keyakinan. Seperti hari ini, kami yakin sepanjang pertandingan berjalan," ujar Griffin.
"Saya tidak pernah melihat momen ketika kami semua mencoba. Semuanya tetap bersikap positif dan itu berarti besar," kata Griffin lagi.
Argumen Griffin memang terlihat jelas di atas lapangan, terutama pada kuarter keempat dan masa overtime.
Terus mendapat tekanan dari tim tamu, Pistons tetap mampu bertahan dan memaksa terjadinya perpanjangan waktu.
Ujian Pistons masih berlanjut saat laga overtime dimainkan.
Saat laga menyisakan 15 detik lagi, 76ers mampu memainkan kesempatan ball possession mereka dengan baik sehingga berbalik unggul 132-130 atas Pistons.
Keunggulan dua poin itu terjadi setelah JJ Redick sukses menambah empat poin dari tembakan tripoin dan satu tembakan bebas.
(Baca juga: Sanksi 3 Pemain yang Terlibat Adu Jotos Sudah Keluar, Ini Detailnya)
Ketika aksi Redick tersebut selesai, sisa waktu laga tercatat 5 detik lagi.
Namun, Pistons tidak mau menyerah.
Melalui Griffin, mereka kembali membalikkan keadaan setelah sang kandidat MVP itu meraih 3 point play dari lay-up dan tembakan bebas.
Dari laga lain, dua tim tuan rumah yakni New Orleans Pelicans dan Denver Nuggets juga menang.
Pelicans mengalahkan Clippers dengan skor 116-109, sedangkan Nuggets menundukkan Sacramento Kings, 126-112.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | NBA.com |
Komentar