Kejuaraan basket antar SMA tingkat Nasional putra putri Kadispora Cup 2018 yang digelar pada 22-28 Oktober) di GOR Ngurah Rai, Denpasar, Bali telah usai.
Di kelompok putri tim SMA SKO Ragunan Jakarta berhasil menjadi juara setelah mampu mengalahkan lawannya SMA 1 Denpasar (67-57).
Pada bagian putra, unggulan juara SMA 1 Denpasar (Smansa) membuktikan hegemoninya di partai puncak dengan menyudahi perlawanan SMA Soverdi Badung (70-51).
Dalam sambutan penutup, ketua panitia Kadispora Cup 2018, Cokorda Raka Satrya Wibawa, memberikan apresiasi yang setinggi-tinginya kepada pelaksana All Star Winner Sports (ASW), sponsor dan juga para peserta, panitia serta insan basket di Provinsi Bali.
"Dalam dua tahun terakhir, gairah basket di Bali mulai bangkit lagi," ujar Cokorda Raka dalam siaran pers yang diterima BolaSport.com.
Di putri ada Merpati Bali yang mengikuti kompetisi Srikandi Cup dan harapan kami lewat Kadispora Cup akan bermunculan bibit-bibit basket Bali di sektor putra putri untuk persiapan PON dan kejuaraan nasional lainnya," ucap mantan pebasket nasional era tahun 1990-2012.
Asa untuk melihat perbasketan Bali dapat berprestasi kembali di tingkat nasional juga diamini oleh beberapa mantan pebasket profesional yang kini kembali berdomisili di Bali seperti IGN Rusta Wijaya (eks Kalila Jakarta), IGN Ngurah Teguh dan Ary Sapto (Hang Tuah Sumsel), Putu Donny Hermawan (Pacific Surabaya).
(Baca juga:Stephen Curry Tak Masalah Rekornya Dilewati Klay Thompson)
"Kadispora Cup adalah momentum yang pas untuk memulai era regenerasi basket di Bali. Kami sudah melihat beberapa potensi baru di putra maupun putri. Berbicara prestasi, kita butuh kompetisi yang konsisten dari level kelompok umur, pelajar dan juga antar klub," ucap IGN Ngurah Teguh.
"Saya bersama eks pebasket lainnya sepakat, masa depan prestasi basket Bali akan cerah dengan adanya berbagai kejuaraan dan ada tokoh basket disini layaknya Pak Ali Santoso Wibowo dari ASW Sports,” ujar IGN Ngurah Teguh yang juga pelatih tim SMA Putra Soverdi Badung.
Ke depan pihaknya ingin terus menggelar berbagai kejuaraan basket ataupun cabang olahraga lainnya di tingkat nasional.
"ASW Sports saya dirikan sebagai amanah untuk membaktikan visi dan misi kami, salah satunya menularkan kecintaan olahraga di Bali. Kami tidak boleh mengandalkan dari Perbasi atau Koni Provinsi Bali saja," ucap pendiri ASW Sports, Ali Santoso Wibowo.
Menurut Ali, banyak mantan pebasket Bali yang kini melatih di berbagai klub maupun akademi di Bali yang juga peduli untuk memajukan basket di Bali.
Rencananya di awal Desember mendatang, ASW Sports kembali akan menggelar kejuaraan turnamen terbuka KU 14 nasional dan antar klub yang memperbolehkan mantan pemain profesional untuk ikut serta.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | KADISPORA CUP |
Komentar