Mantan petarung putri UFC, Shayna Baszler, memberikan tanggapan perihal kemenangan Khabib Nurmagomedov (Rusia) pada UFC 229.
UFC 229 sempat tercoreng karena aksi Khabib Nurmagomedov yang melompati pagar setelah menang atas Conor McGregor.
Aksinya tersebut lantas menyulut kerusuhan di antara kubu Nurmagomedov dan McGregor.
Baca Juga:
- Khabib Nurmagomedov Siap Ladeni Floyd Mayweather Jr di Ring Tinju dan Octagon
- Tyson Fury Ungkap Kisah Anthony Joshua Ketika Jadi Lawan Sparing-nya
- Edit Halaman Wladimir Klitschko, Petinju Ini Mengaku Pernah Kena Cekal Wikipedia
Shayna Baszler menyayangkan bahwa pemberitaan kerusuhan setelah pertarungan melawan McGregor lebih besar daripada kemenangan Nurmagomedov.
"Sangat disayangkan karena kerusuhan itu menyingkirkan dari apa yang dilakukan Khabib (Nurmagomedov)," kata Baszler yang dikutip BolaSport.com dari The Sun.
"Namun, pada saat yang sama tidak ada pers yang benar-benar buruk bukan?," ucap dia melanjutkan.
Kemenangan atas Conor McGregor memang membuat nama Khabib Nurmagomedov mulai dikenal.
Terlebih Nurmagomedov memiliki rekor pertandingan sempurna yakni 27 kali menang tanpa pernah mengalami kekalahan.
"Sejujurnya, Khabib, di luar masalah ini dengan Conor, dia adalah petarung tak terkalahkan yang sangat sukses," ujar Bazler.
"Namun, apakah Anda benar-benar pernah membicarakannya sebelum semua itu? Sekarang, semua orang tahu siapa dia," kata petarung yang kini hijrah ke WWE.
Setelah pertarungan dengan McGregor, Nurmagomedov mulai mendapatkan banyak tantangan dari petarung UFC lain yakni Ben Askren dan Tony Ferguson.
Bahkan mantan petinju Amerika Serikat, Floyd Mayweather Jr, juga tertarik untuk bertarung dengan Khabib Nurmagomedov di atas ring tinju.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | thesun.co.uk |
Komentar