Kekalahan pasangan ganda campuran nasional Indonesia, Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja, pada babak pertama turnamen Fuzhou China Open 2018 ternyata mengancam keikutsertaan mereka pada turnamen selanjutnya.
Hafiz/Gloria terancam batal tanding pada Hong Kong Open 2018 pekan depan karena alasan kesehatan.
Hal tersebut terungkap dari pengakuan Hafiz seusai pertandingan melawan wakil Thailand, Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai, di Haixia Olympic Sports Center, Fuzhou, China, Selasa (6/11/2018).
Pebulu tangkis 24 tahun tersebut merasa ngilu di sekujur tubuh serta demam saat menjalani pertandingan babak pertama Fuzhou China Open 2018.
Karena kondisi itulah, Hafiz/Gloria gagal mengatasi permainan Puavaranukroh/Taerattanachai dan kalah 15-21, 9-21 dalam waktu 34 menit.
"Ini pertama kalinya kami ketemu pasangan Thailand, mereka memang kuat. Namun, untuk pola main, sebetulnya kami bisa mengatasi, kami tadi kurang tahan karena kondisi Hafiz seperti itu," ujar Gloria yang dikutip BolaSport.com dari Badminton Indonesia.
Hafiz bahkan tidak bisa menjamin dirinya siap tampil pada Hong Kong Open 2018 yang berlangsung 13-18 November mendatang jika kondisi badannya tidak kunjung fit.
"Masih belum tahu apakah bisa ikut ke Hong Kong Open atau tidak, lihat perkembangan kondisi saya dulu," kata Hafiz menambahkan.
Baca Juga:
- Jadwal Fuzhou China Open 2018 - Marcus/Kevin dan 6 Wakil Lain Siap Bertarung pada Hari Pertama
- Fuzhou China Open 2018 - Hafiz Faizal Tahan Sakit saat Lawan Wakil Thailand pada Babak Pertama
Dengan kekalahan Hafiz/Gloria, untuk sementara Indonesia baru meloloskan satu wakil ganda campuran yaitu Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir.
Sementara itu, duet Akbar Bintang Cahyono/Winny Oktavina Kandow, yang diharapkan bisa memberi kejutan, dihentikan wakil China, Ren Xiangyu/Zhou Chaomin.
Indonesia menyisakan harapan pada nomor ganda campuran melalui pasangan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti dan Rinov Rivaldy/Debby Susanto.
Kedua pasangan tersebut baru menjalani babak pertama Fuzhou China Open pada esok hari, Rabu (7/11/2018).
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | badmintonindonesia.org |
Komentar