Sahabat Valentino Rossi, Alessio Salucci, angkat bicara soal desas-desus tim VR46 akan turun di kelas MotoGP pada masa depan.
Selama ini banyak yang berspekulasi jika tim VR46 akan turun di kelas MotoGP setelah Valentino Rossi pensiun.
Bahkan tim VR46 disebut bakal menjadi tim satelit Yamaha andai pada masa depan turun di kelas premier.
- Repsol Honda Berambisi Catatkan 'Treble' pada Seri Terakhir
- Manajer Honda Ungkap Kunci Marc Marquez Bisa Kalahkan Valentino Rossi
- Manajer Honda: Valentino Rossi adalah Sebuah Kejutan di Malaysia
Terlebih bos Yamaha, Lin Jarvis, pernah mengatakan bahwa timnya tidak punya masalah jika memiliki lebih dari empat motor di grid.
Alessio Salucci lantas memberikan tanggapannya perihal kemungkinan tim VR46 bakal turun di kelas MotoGP.
"Ini bukan hal yang sepenuhnya tertutup (turun di kelas MotoGP0, tetapi bagi saya tidak masuk akal untuk melakukannya," kata Alessio Salucci yang dikutip BolaSport.com dari Tuttosport.
"Kelas MotoGP sangat mahal dan jika Anda tidak di belakang tim pabrikan, tidak akan menang," ucap dia melanjutkan.
Pria yang juga menjabat sebagai Direktur Olahraga VR46 Riders Academy itu mengatakan bahwa fokus mereka saat ini adalah menjadi wadah bagi para pebalap muda.
"Tugas kami adalah bekerja dengan pebalap muda untuk membawa mereka ke MotoGP," ujar pria yang akrab disapa Uccio itu.
Saat ini, tim VR46 sudah turun di dua kelas, yakni Moto2 dan Moto3.
Di kelas Moto2, Sky Racing Team VR46 baru memulai debut pada 2017, tetapi tim balap milik Valentino Rossi itu berhasil mengantar pebalap mereka, Francesco Bagnaia, menjadi juara dunia Moto2 2018.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | Tuttosport.com |
Komentar