Peringkat ke-15 dunia yang saat ini ditempati rupanya belum cukup memuaskan bagi pasangan ganda putra nasional Malaysia, Goh V Shem/Tan Wee Kiong.
Oleh sebab itu, duet Goh/Tan pun membidik posisi 10 besar pada akhir tahun ini.
Pasangan peraih medali perak Olimpiade Rio 2016 tersebut bertekad merealisasikan target itu pada turnamen Korea Masters 2018 yang akan berlangsung di Gwangju, 27 November-2 Desember mendatang.
Pasangan Goh/Tan pernah menikmati manisnya berada di puncak dunia pada dua tahun lalu.
Selain menjadi pasangan ganda putra nomor satu dunia, Goh/Tan juga sukses menyumbang medali bagi kontingen Malaysia pada Olimpiade Rio 2016.
Mereka juga menuntaskan kalender kompetisi 2016 dengan menjuarai Denmark Open dan Superseries Finals 2016 di Dubai.
Namun, memasuki kalender kompetisi berikutnya, performa Goh/Tan justru menurun hingga sempat memaksa Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (Badminton Association of Malaysia/BAM) menceraikan mereka untuk sementara.
Tahun ini, Goh/Tan gagal lolos ke BWF World Tour Finals (nama baru untuk BWF Superseries Finals) karena poin mereka tidak cukup untuk menembus posisi delapan besar yang menjadi syarat mendapatkan invitasi.
Cedera pergelangan kaki yang dialami Goh membuat mereka terpaksa absen pada dua turnamen seri Eropa yakni Denmark Open 2018 dan French Open 2018.
Mereka baru kembali berkompetisi pada Fuzhou China Open 2018 dan Hong Kong Open 2018, tetapi hasil yang didapat hanya sebatas babak kedua.
Baca juga:
- Harapan Mohammad Ahsan Usai Lolos ke BWF World Tour Finals 2018
- Indonesia Loloskan 6 Wakil ke BWF World Tour Finals 2018
"Kami berusaha menampilkan yang terbaik untuk lolos ke World Tour Finals, tetapi tidak mudah mengejar sesuatu setelah absen pada beberapa turnamen," ucap Tan yang dilansir BolaSport.com dari The Star.
"Kehadiran cedera tidak membantu kami dalam menjalankan rencana untuk lolos. Kami tidak berangkat ke Eropa dan tidak ada yang bisa kami lakukan," kata Tan lagi.
Meski menyesali kegagalan lolos ke BWF World Tour Finals 2018, Goh/Tan tak mau berlama-lama terpuruk.
Sebagai gantinya, mereka pun berharap bisa kembali ke posisi 10 besar dunia sebagai modal untuk tampil lebih baik lagi pada kalender kompetisi 2019.
"Sekarang kami berharap bisa menjuarai Korea Masters. Kami sudah melihat hasil undiannya dan hal itu tidak terlalu mudah, tetapi kami akan mencoba," ujar Tan.
"Semoga kami bisa menembus posisi 10 besar dunia pada akhir tahun. Turnamen ini adalah kesempatan terakhir kami," kata Tan lagi.
Goh V Shem/Tan Wee Kiong akan hadir ke Korea Masters 2018 sebagai unggulan ketiga.
Mereka akan memulai perjuangan dengan menghadapi wakil Taiwan, Lee Sheng Mu/Yang Po Hsuan, yang menempati peringkat ke-66 dunia.
Selain itu, Goh/Tan juga berada di bagan undian yang sama dengan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dan Berry Angriawan/Hardianto (Indonesia) serta Kim Sa-rang/Tang Boon Heong (Korea/Malaysia).
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | The Star |
Komentar