Petinju kelas berat asal Inggris, Tyson Fury, memiliki rencana mulia setelah pertandingannya melawan Deontay Wilder (Amerika Serikat/AS) selesai.
Laga antara Tyson Fury dan Deontay Wilder yang digelar pada hari Minggu (2/12/2018) berakhir dengan imbang.
Dibalik semua kontroversi dan drama yang terjadi, ada sebuah niat mulia dari Fury.
Ya, Fury berjanji akan mendonasikan 8 juta euro (Rp 130 miliar) keuntungan yang dia peroleh dari laga melawan Wilder.
Fury berencana akan memberikan uang tersebut kepada orang yang membutuhkan dan dia juga akan membuatkan rumah untuk para gelandangan dari uang itu.
(Baca juga: Indikasi Tyson Fury yang Tak Terima Keputusan Juri Saat Lawan Deontay Wilder)
"Saya akan memberikannya kepada orang miskin dan saya akan membuat rumah-rumah untuk para gelandangan," kata Fury yang dikutip BolaSport.com dari Daily Mail.
Hal tersebut dilakukan Fury karena dia merasa tidak terlalu membutuhkan uang tersebut.
"Saya tak terlalu membutuhkannya. Saya tidak tertarik menjadi seorang jutawan atau seorang miliarder," tutur Fury.
"Saya adalah seorang petinju, bukan seorang pebisnis dan saya mungkin akan menuju ke rute yang sama seperti petinju lainnya yaitu bangkrut saat semua berakhir," ujar dia menambahkan.
(Baca juga: Komentator Tinju Kritik Keras Keputusan Juri di Laga Tyson Fury Melawan Deontay Wilder)
Lebih lanjut, Tyson Fury juga menegaskan keinginannya untuk membantu orang lain melalui uang yang dia miliki.
"Anda tidak bisa memakai (uang) itu semuanya, jadi saya mungkin bisa melakukan sesuatu dengan uang itu dan membantu orang lain yang tak bisa menolong dirinya sendiri," kata dia.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | Dailymail.co.uk |
Komentar