Ternyata ada alasan unik di balik dipasangkannya dua pemain ganda putra putra China, Li Junhui dan Liu Yuchen, sejak masih berada di level junior.
Hal tersebut terkuak dari wawancara Federasi Bulu Tangkis Dunia (Badminton World Federation/BWF) bersama juara dunia ganda putra 2018 tersebut.
Liu Yuchen mengatakan bahwa alasan para pelatih Negeri Tirai Bambu memasangkan mereka berdua bisa jadi karena tinggi badan.
"Para pelatih mungkin memiliki alasan mereka sendiri dan merasa kalau kami cocok," kata Liu yang dikutip BolaSport.com dari Badminton Unlimited.
"Mungkin karena kami sama-sama tinggi maka kami bisa saling melengkapi," kata dia melanjutkan.
Tak heran jika para pecinta bulu tangkis dunia menjuluki Li/Liu dengan sebutan Duo Menara.
Li Junhui memiliki tinggi badan 195 cm, sedangkan tinggi badan Liu Yuchen mencapai 193 cm.
Baca Juga:
- Rapor Indonesia pada BWF World Tour 2018, Marcus/Kevin Jadi Andalan Utama Merah Putih
- Viktor Axelsen, Vittinghus dkk Dilarang Gunakan Fasilitas Latihan Timnas Bulu Tangkis Denmark
Meskipin berpawakan bongsor, Li/Liu cukup kompetitif di ajang bulu tangkis dunia.
Pada tahun 2018 saja, Li/Liu sukses menjadi penentu kemenangan China dalam meraih Piala Thomas serta menjadi kampiun pada Kejuaraan Dunia 2018.
Li Junhui/Liu Yuchen akan menutup tahun ini dengan tampil pada BWF World Tour Finals 2018 di Guangzhou, China, 12-16 Desember mendatang.
Duo Menara akan berhadapan dengan tujuh pasangan ganda putra terbaik dunia dalam merengkuh gelar juara.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | badmintonworld.tv |
Komentar