Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Markis Kido dan Pia Zebadiah, Pemain Senior yang Masih Mengancam

By Delia Mustikasari - Rabu, 5 Desember 2018 | 22:29 WIB
Pebulu tangkis nasional, Markis Kido (kiri) dan Pia Zebadiah Bernadet.
ISTIMEWA
Pebulu tangkis nasional, Markis Kido (kiri) dan Pia Zebadiah Bernadet.

 Bagi para pencinta bulu tangkis Tanah Air, nama Markis Kido dan Pia Zebadiah Bernadet tentu tidak asing. Mereka pernah menjadi andalan tim Merah Putih kala berjuang di level internasional. Sejumlah prestasi ada dalam genggaman mereka.

Keduanya sudah tidak membela tim nasional. Tetapi, bukan berarti mereka sudah meninggalkan dunia bulu tangkis. Di level nasional, mereka masih aktif dan selalu diperhitungkan lawan.

Pekan ini, Kido/Pia kembali turun berpasangan di turnamen Astec Open Badminton Championship 2018 yang digelar di GOR Soemantri Brodjonegoro, Kuningan, Jakarta, 3-8 Desember.

Pasangan unggulan keempat ini sudah mengamankan tempat di babak perempat final ganda campuran dewasa setelah menang 21-16, 22-20 atas Hendra Aprida Gunawan/Rusydina Antardayu Rio Dingin, Rabu (5/12/2018).

Teknik dan skill kedua pemain ini masih terjaga. Namun, secara fisik mereka memang tidak selincah dan sekuat dulu.

"Rasanya berat. Ya kaki, badan, semua deh sudah terasa berat," kata Kido dalam siaran pers yang diterima BolaSport.com.

Kido memang tak pernah meninggalkan bulu tangkis. Dia saat ini aktif menjadi pelatih nomor ganda putra di PB Jaya Raya. Di sela-sela kegiatan melatih, dia masih bisa bermain bulu tangkis dan bahkan ikut turnamen.

"Saya masih senang bertanding. Ini kan juga bagian dari berolahraga, buat kesehatan juga. Selama masih bisa bertanding dan ada kesempatan, saya akan terus bermain. Selama itu untuk bulu tangkis, saya akan selalu senang," kata Kido.

Berbeda dengan Kido, Pia pernah memutuskan untuk pensiun dari bulu tangkis, tepatnya saat dia hamil dan akhirnya melahirkan anak pertama pada Februari 2017.

Baca juga:

Jelang akhir tahun, dia ditawari untuk memperkuat Hyderabad Hunters pada Premier Badminton League (PBL) di India. Dia sukses mengantar timnya menjadi juara.


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : JAYA RAYA
REKOMENDASI HARI INI

Ketua SAFF Gerah Usai Arab Saudi Kalah dari Timnas Indonesia, Harus Ngegas Demi Lolos ke Piala Dunia 2026

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136