Pebulu tangkis spesialis ganda Malaysia, Goh Liu Ying, mengakui keputusan mundur dari tim nasional (timnas) merupakan sebuah perjudian.
Chan Peng Soon/Goh Liu Ying dan tandemnya, Chan Peng Soon, secara mengejutkan memutuskan keluar dari timnas bulu tangkis Malaysia tak lama setelah meraih hasil buruk pada turnamen BWF World Tour Finals 2018 di Guangzhou, China, 12-16 Desember lalu.
Goh mengatakan bahwa keputusan tersebut tidak diambil secara mendadak, melainkan telah dipikirkan secara matang bersama Chan.
"Keputusan ini membutuhkan keberanian besar dari kami untuk membuat perubahan. Kami sudah memikirkan tentang hal itu sejak lama," kata Goh yang dikutip BolaSport.com dari The Star.
Baca juga:
- BAM Justru Nilai Mundurnya Chan Peng Soon/Goh Liu Ying dari Timnas sebagai Hal Bagus
- Jadwal Lengkap Turnamen 2019 - Perpisahan Liliyana Natsir Diprediksi Akan Jadi Momen Paling Penting
- Disiksa Hingga Nyaris Meninggal, Atlet Korea Selatan Seret Pelatihnya ke Pengadilan
Meski mundur dari timnas Negeri Jiran, bukan berarti karier bulu tangkis Goh/Chan selesai.
Selanjutnya, pasangan peraih medali perak Olimpiade Rio 2016 ini akan melanjutkan perjalanan karier mereka sebagai pemain independen.
Hal itu diakui Goh bakal bisa menjadi cara bagus untuk mengembangkan permainan bulu tangkisnya dan keluar dari performa yang stagnan.
Namun, pebulu tangkis berusia 29 tahun ini tak menampik jika keputusan tersebut memiliki risiko besar.
"Performa kami sebagai pemain berperingkat keenam dunia menunjukkan sedikit kemajuan, kami perlu sebuah arah dan pendekatan baru. Itulah mengapa kami ingin mencoba cara kami dan melihat apakah itu bisa berhasil," ujar Goh.
"Ada risiko untuk mengambil keputusan ini, tetapi jika tidak kami lakukan sekarang kami tak akan pernah punya kesempatan lagi karena kami tidak muda lagi," tutur dia menambahkan.
View this post on Instagram
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | Thestar.com.my |
Komentar