Petinju kelas welter, Adrien Broner menyebut pertarungannya dengan Manny pacquiao adalah partai penting.
Adrien Broner akan menantang petinju berkebangsaan Filipina itu dalam duel yang berlangsung di MGM Grand, Las Vegas, Amerika Serikat, pada 19 Januari 2019.
Sebelumnya, Adrien Broner dan Manny Pacquiao sudah beberapa kali akan melakukan pertarungan pada masa lalu.
(Baca Juga: Tenshin Nasukawa Sudah Latihan untuk Runtuhkan Pertahanan Floyd Mayweather)
Sayangnya saat itu belum ada kesepakatan yang dicapai, hingga akhirnya pertarungan tersebut berhasil terealisai awal tahun depan.
"Pertarungan ini sangat penting. Ini adalah pertarungan yang luar biasa, bukan hanya untuk saya, tetapi untuk olahraga (tinju)," kata Adrien Broner dikutip BolaSport.com dari Boxing Scene.
(Baca Juga: Tenshin Nasukawa Sudah Latihan untuk Runtuhkan Pertahanan Floyd Mayweather)
"Ini adalah pertarungan yang perlu terjadi untuk olahraga dan kami akan melakukan pertunjukkan yang mengerikan," lanjutnya.
Broner akan berusaha untuk merebut gelar juara dunia kelas welter versi WBA yang saat ini dipegang Pacquio.
(Baca juga: Jadwal Lengkap Turnamen 2019 - Perpisahan Liliyana Natsir Diprediksi Akan Jadi Momen Paling Penting)
Sabuk tersebut didapatkan Pacquiao setelang memukul KO Lucas Matthysse dalam duel di Kuala Lumpur, Malaysia, pada Juli lalu.
"Saya selalu tahu bahwa suatu hari saya akan mengalami pertarungan seperti ini," tutur Broner lagi.
(Baca juga: Floyd Mayweather Ingin Khabib Nurmagomedov Rasakan Hal yang Sama seperti Conor McGregor)
"Sejujurnya, saya pikir dia akan pensiun, tetapi saya selalu tahu saya akan memiliki pertarungan yang memiliki daya tarik dalam berbagai platform seperti PPV," lanjutnya.
Broner memiliki catatak bertarung 33 kemenangan (24 KO), 3 kekalahan, dan satu kali imbang dalam 38 pertarungan resminya.
(Baca juga: Khabib Nurmagomedov Suruh Calon Petarung Perempuan untuk Bertanding di Rumah Saja)
Di lain sisi, Pacquiao memiliki catatan bertarung 60 kemenangan (39 KO), 7 kekalahan (3 KO), dan 2 kali imbang.
Kekalahan terakhir yang dialami Pacquiao adalah saat berhadapan dengan Jeff Horn pada tahun 2017 yang membuatnya kehilangan sabuk juara dunia kelas welter versi WBO.
(Baca juga: BAM Justru Nilai Mundurnya Chan Peng Soon/Goh Liu Ying dari Timnas sebagai Hal Bagus)
View this post on InstagramKira-kira siapa yang lebih layak melatih Manchester United? . #manchesterunited #manunited
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | Boxingscene.com |
Komentar