Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, mengaku kesulitan saat membela tim Mutiara Cardinal pada pertandingan penyisihan Grup A Divisi 1 Kejurnas PBSI 2018, Rabu (19/12/2018).
Gregoria Mariska Tunjung menjadi salah satu penyumbang angka kemenangan bagi tim Mutiara Cardinal saat berjumpa tim Berkat Abadi.
Tunggal putri andalan Indonesia itu harus melalui rubber game untuk mengalahkan Gabriela Meilani Moningka dari tim Berkat Abadi dengan skor 21-17, 19-21, 21-13.
Baca Juga:
- Klasemen Sementara Kejurnas PBSI 2018 - Baru 2 Tim yang Sudah Amankan Tiket Semifinal
- Kejurnas PBSI 2018 - Semua Laga Lewati Rubber Game, PB Mutiara Cardinal Bandung Raih Kemenangan Sempurna
- Kejurnas PBSI 2018 - Kevin Sanjaya Mengaku Belum Maksimal Jajal Lapangan
Penampilan Gregoria pada pertandingan kemarin memang kurang maksimal. Padahal pada gim kedua sempat unggul.
"Memang fokusnya masih hilang, kadang blank. Saat game ketiga itu mainnya masih ragu-ragu karena teringat game kedua," kata Gregoria Mariska Tunjung dikutip BolaSport.com dari Badminton Indonesia.
"Kalau saya bisa mengontrol angin, kesalahannya tidak akan separah tadi," ujarnya.
Adapun tim Mutiara Cardinal sudah memastikan diri melangkah ke babak semifinal Kejurnas PBSI 2018.
Pada pertandingan terakhir penyisihan Grup A Divisi 1, tim Mutiara Cardinal akan berhadapan dengan tim Jaya Raya Jakarta pada Kamis (20/12/2018).
Alhasil, Gregoria kemungkinan besar akan berhadapan dengan Ruselli Hartawan pada pertandingan siang hari nanti.
"Kami sudah sering bertemu di latihan, saya harus lebih tenang lagi. Untuk peluang besok, siapa yang lebih tenang, lebih siap menang," tutur Gregoria lagi.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | badmintonindonesia.org |
Komentar