Direktur Utama Persija Jakarta, Gede Widiade, mengungkapkan rapor yang didapat Stefano Cugurra alias Teco bersama timnya.
Stefano Cugurra resmi mengakhiri kerja sama dengan Persija Jakarta.
Melalui akun Instagram resminya, pria yang biasa disapa Teco itu mengumumkan tak lagi melatih Persija pada musim depan.
Teco memutuskan untuk mundur setelah membawa Persija menjuarai Liga 1 musim 2018.
Baca Juga:
- Popularitas Persib Bandung Jadi yang Terbaik di Asia, Bahkan Kalahkan AS Roma
- Kronologi Batalnya Transfer Sandi Sute ke Tim Promosi Kalteng Putra
- Piala AFF U-22 2019 - Indra Sjafri Punya Syarat Mutlak untuk Pemain Timnas Indonesia
Direktur Utama Persija, Gede Widiade, mengaku terkejut ketika mendengar kabar Teco akan meninggalkan Macan Kemayoran.
Pasalnya, kinerja Teco mendapat nilai baik dari manajemen Persija Jakarta.
Bahkan, pelatih asal Brasil itu sudah disodori dengan kontrak baru bersama Persija.
Akan tetapi Gede Widiade juga menilai Teco masih memiliki kekurangan ketika menangani Persija selama dua musim terakhir.
"Teco dari 10 unsur, di antaranya tepat waktu, sinkronisasi dengan pemain, jujur, tidak neko-neko," ujar Gede Widiade kepada wartawan termasuk BolaSport.com, Jumat (5/1/2019).
(Baca Juga: Mantan Exco PSSI Dua Kali Mangkir dari Panggilan Satgas Antimafia Bola)
"Sedikit yang dia kurang, dia tidak mengerti suporter. Teco agak kurang soal itu. Tapi dari tahun ke tahun, dia lebih mengerti," tutur Gede menambahkan.
Selain faktor suporter, Gede Widiade juga menilai Teco masih kurang memberikan hiburan kepada The Jak Mania, suporter Persija.
"Di Jakarta butuh entertainment. Caranya, menang dan memberikan kepuasan dalam bentuk entertaint. Mainkan Bepe (Bambang Pamungkas) dan Ismed (Sofyan), di situ agak kurang," ujar pengusaha asal Jawa Timur itu.
Gede menambahkan, di luar dua kekurangan tersebut, nilai Teco sebenarnya layak mendapat perpanjangan kontrak.
"Dari total evaluasi, nilai Teco 8,5. Dia tidak diperpanjang apabila nilai di bawah 6," ucap Gede.
Sebagai pengganti Teco, Gede menyebut dua nama mantan pelatih yang pernah menangani timnas Indonesia yakni Ivan Kolev dan Alfred Riedl.
"Saya mengidolakan cara mereka melatih. Mereka memperlakukan pemain seperti anaknya," tutur Gede Widiade.
(Baca Juga: 5 Kiper Paling Sibuk di Liga 1 2017-2018, yang Terbaik Justru Terdegradasi)
"Riedl bagaimana dia merangkul, tidak ada kata kasar kepada pemain. Kolev sama saja. Saya suka cara mereka melatih. Salah satunya sudah saya beri offering letters," ucap Gede.
Meski telah memiliki dua kandidat, manajemen Persija belum menentukan siapa pelatih baru mereka untuk musim depan.
Keputusan final soal pelatih, kata Gede, akan diumumkan pada 11-12 Januari 2019.
Editor | : | Taufan Bara Mukti |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar