Pebisnis asal Indonesia, Erick Thohir, dilaporkan bakal melego seluruh sahamnya di klub raksasa Liga Italia, Inter Milan.
Dilansir BolaSport.com dari laman Calciomercato, Erick Thohir kini mempertimbangkan melepas kepemilikan sahamnya di Inter Milan.
Sky Italia menyebut 31.05 persen saham yang dipunyai Erick Thohir di Inter Milan bakal diserahkan kepada firma investasi asal Hongkong, Suning Holdings Group.
Suning Holdings Group saat ini berstatus sebagai pemegang saham mayoritas Inter Milan, yakni sebesar 68,55 persen.
Baca Juga:
- Mauro Icardi Ajukan Syarat ke Inter Milan Terkait Kontrak Baru
- Strategi Gratisan ala Inter Milan: 3 Pemain Direkrut Secara Cuma-cuma
Negosiasi antara pihak Suning dengan International Sports Capital—yang dipimpin Thohir, kabarnya telah dimulai dan direncanakan untuk selesai pada Februari nanti.
Pada dasarnya, kesepakatan kedua sudah dicapai. Namun, sebagai bentuk nyata konfirmasi persetujuan, hitam di atas putih dokumen pendukung harus segera dirampungkan.
Selain itu, juga akan ada rapat dewan terkait perubahan kondisi kepemilikan saham.
Erick Thohir dikabarkan bakal menerima dana 150 juta euro (sekitar Rp 2,42 triliun) dari hasil negosiasi ini.
Baca Juga:
- Di Balik Kebangkitan Manchester United, Ada Marouane Fellaini yang Tersakiti
- Jadwal Liga Inggris Malam Ini - Big Match Tottenham Hotspur Vs Manchester United Live di RCTI
Sosok 48 tahun kelahiran Kota Jakarta tersebut sebelumnya mengakuisisi Inter Milan pada 2013 menggantikan sang pemilik lama, Massimo Moratti.
Lantas ia menjual sebagian besar kepemilikan sahamnya pada 2016 kepada Suning Holdings Group.
Saat ini lulusan National University of California itu menjabat sebagai direktur klub kasta ketiga Liga Inggris, Oxford United.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | calciomercato.com |
Komentar