Rekap Hasil Thailand Masters 2019 - 2 Wakil Indonesia Lewati Perang Saudara dengan Kemenangan

Sebanyak 17 wakil Indonesia sudah menyelesaikan rangkaian pertandingan pada hari kedua penyelenggaraan Thailand Masters 2019, Rabu (9/1/2019).

Meski tidak menurunkan pemain terbaik andalannya, terjadi derbi antara dua kontestan asal Indonesia.

Perang saudara tersebut terjadi pada sektor ganda putri dan ganda putra.

(Baca Juga: Kekhawatiran Chan Peng Soon/Goh Liu Ying di Tengah Euforia Kemenangan Perdana Sebagai Pemain Independen)

Pada sektor ganda putri, pasangan Febriana Dwipuji Kusuma/Ribka Sugiarto harus berhadapan dengan pasangan beda negara, Kittipak Dubthuk (Thailand)/Rusydina Antardayu Riodingin (Indonesia).

Sedangkan pada sektor ganda putra, pasangan Sabar Karyaman Gutama/Frengky Wijaya Putra akan berhadapan dengan Akbar Bintang Cahyono/Moh Reza Pahlevi Isfahani.

Hasilnya, Febriana/Ribka menang atas Dubthuk/Rusydina lewat drama rubber games yang berakhir dengan skor 21-12, 21-23, 21-18.

Sementara pasangan Sabar/Frengky mampu memenangi derbi Merah Putih saat mengalahkan Akbar/Reza, 21-18, 21-17.

Langkah Febriana/Ribka dan Sabar/Frengky menembus babak berikutnya dari Thailand Masters 2019 itu berhasil diikuti oleh sejumlah wakil Indonesia lain.

Di sektor tunggal putri, misalnya, Fitriani menang usai menaklukkan Lee Ying Ying (Malaysia), 18-21, 21-9, 23-21.

Berikut hasil lengkap pertandingan wakil Indonesia pada hari kedua gelaran Thailand Masters 2019:

• WD: Agatha Imanuela/Siti Fadia Silva Ramadhanti (INA) vs Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai (THA): 21-8, 21-19
• WS: Fitriani (INA) vs Lee Ying Ying (MAS): 18-21, 21-9, 23-21
• WD: Febriana Dwipuji Kusuma/Ribka Sugiarto (INA) vs Kittipak Dubthuk/Rusydina Antardayu Riodingin (INA): 21-12, 21-23, 21-18
• MD: Wahyu Nayaka Arya Pangkaryanira/Ade Yusuf Santoso (INA) vs Pakin Kuna-Anuvit/Natthapat Trinkajee (THA): 23-21, 21-17
• MS: Ihsan Maulana Mustofa (INA) vs Cheam June Wei (MAS): 21-18, 11-21, 21-15
• WD: Della Destiara Haris/Virni Putri (INA) vs Manassiri Bowonwitthanakul/Suphapich Silprakob (THA): 21-11, 21-9
• MS: Firman Abdul Kholik (INA) vs Yu Igarashi (JPN): 21-17, 17-21, 21-18
• WS: Ruseli Hartawan (INA) vs Chiang Ying Li (TPE): 21-15, 22-24, 21-17
• WD: Yulfira Barkah/Jauza Fadhila Sugiarto (INA) vs Pornpicha Choeikeewong/Pornnicha Suwatnodom (THA): 21-14, 21-18
• MS: Chico Aura Dwi Wardoyo (INA) vs Lu Guangzu (CHN): 21-17, 21-8
• WD: Ni Ketut Mahadewi Istarani/Rizki Amelia Pradipta (INA) vs Puttita Supajirakul/Sapsiree Taerattanachai (THA): 21-13, 21-15
• MS: Sony Dwi Kuncoro (INA) vs Lee Zii Jia (MAS): 21-17, 21-11
• WS: Lyanny Alessandra Mainaky (INA) vs Lianne Tan (BEL): 21-13, 21-11
• MD: Sabar Karyaman Gutama/Frengky Wijaya Putra (INA) vs Akbar Bintang Cahyono/Moh Reza Pahlevi Isfahani (INA): 21-18, 21-17
• MD: Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana (INA) vs Goh Sze Fei/Nur Izzuddin (MAS): 21-11, 19-21, 21-14
• WS: Yulia Yosephin Susanto (INA) vs Chananchida Jucharoen (THA): 21-17, 21-18

*Nama yang dicetak tebal keluar sebagai pemenang.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Ketua Komite Disiplin (Komdis) PSSI, Asep Edwin, mengatakan pihaknya tidak akan menjatuhkan hukuman kepada whistleblower atau pelapor pelanggaran terhadap sebuah kasus di dunia sepak bola. Hukuman itu tidak akan berlaku karena sudah tercantum dalam program FIFA. Asep Edwin mengatakan seperti itu setelah Komdis PSSI memanggil manajer Persibara Banjarnegara, Lasmi Indaryani. #lasmiindaryani #whisteblower #komdispssi #pssi #satgasantimafia #matchfixing

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on Jan 8, 2019 at 11:41pm PST