Petinju kelas berat, Dillian Whyte, mengaku siap membalaskan dendam kepada Anthony Joshua.
Nama Dillian Whyte memang santer dikabarkan bakal menjadi lawan Anthony Joshua selanjutnya jika Deontay Wilder menolak.
Anthony Joshua dijadwalkan kembali bertarung pada 13 April mendatang di Stadion Wembley. Namun, ini juga belum pasti.
(Baca Juga: Soal Duel Lawan Tony Ferguson, Khabib Nurmagomedov Beda Pendapat dengan Manajernya?)
Hal ini dikarenakan Eddie Hearn menyebut jika laga di Wembley hanya memiliki prosentasi 80 persen saja, sedangkan sisanya ada kemungkinan Joshua melakoni laga pertamanya di Amerika Serikat.
Whyte sendiri mengaku siap jika dirinya bisa mendapatkan kesempatan lagi berhadapan dengan Joshua.
"Ini pertarungan yang bagus. Saya percaya kali ini saya akan menjatuhkannya," kata Dillian Whyte dikutip BolaSport.com dari Boxing Scene.
"Terakhir kali saya hanya menunggu, saya mencoba untuk meninjunya dan berusaha menunggu supaya dia kelelahan," ujarnya.
Whyte memang pernah bertarung dengan juara dunia versi WBA, WBO, IBF, dan IBO itu pada 2015.
Saat itu petinju berkebangsaan Inggris tersebut kalah KO dari Joshua pada ronde ketujuh.
Kali ini, Whyte percaya diri jika dirinya bakal tampil lebih baik jika berhadapan dengan Joshua.
"Saya akan bertarung dengannya dan saya tahu saya harus memukulnya sekali," tutur Whyte lagi.
"Saya sudah membuktikannya pada dua kesempatan terpisah, dan kali ini saya dalam kondisi bagus. Secara fisik, IQ, dan kecepatan lebih baik, semuanya," ujarnya.
Petinju berjuluk The Body Snatcher itu tercatat sudah 26 kali bertarung dengan catatan 25 kemenangan (18 KO) dan satu kekalahan (1 KO).
Satu-satunya kekalahan tersebut diperolehnya ketika berhadapan dengan Joshua tiga tahun silam.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Boxingscene.com |
Komentar