Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Putra Legenda Niac Mitra Trial di Norwegia

By Ramaditya Domas Hariputro - Selasa, 8 Januari 2019 | 21:07 WIB
Fandi Ahmad, pemain asal Singapura saat masih membela Niac Mitra pada kompetisi Galatama musim 1982-1983.
DOK. BOLA
Fandi Ahmad, pemain asal Singapura saat masih membela Niac Mitra pada kompetisi Galatama musim 1982-1983.

Putra legenda Niac Mitra, Fandi Ahmad akan menjalani trial di Norwegia.

Ikhsan Fandi adalah putra Fandi Ahmad yang menelan nasib mujur.

Baru berusia 19 tahun, Ikhsan mendapat kesempatan untuk menimba ilmu di Norwegia.

Dilansir dari The Straits Times, Ikhsan Fandi bakal trial dengan klub kasta kedua Norwegia, Raufoss IL.

Raufoss IL merupakan tim promosi kasta kedua Liga Norwegia setelah musim lalu di kasta ketiga.

Kesempatan manis untuk trial di Norwegia adalah jawaban dari doa Ikhsan Fandi.


Pemain Singapura, Ikhsan Fandi saat foto bersama Syahrian Abimanyu pada Rabu (22/3/2018)(instagram.com/ikhsanfandi )

Sebelumnya, masih dari sumber serupa, ia menyatakan akan berlabuh ke Benua Biru pada 2019.

Alhasil, hasrat striker timnas Singapura itu terkabul dengan adanya pinangan dari Raufoss IL.

Nama Ikhsan melambung setelah dirinya menjadi andalan timnas Singapura di Piala AFF 2018.

The Lions, julukan timnas Singapura, pada perhelatan itu langsung dikomandoi oleh ayah Ikhsan sendiri, Fandi Ahmad.

Fandi pun memberi tempat kepada dua anaknya, Ikhsan dan Irfan Fandi.

Ikhsan ditunjuk mengisi pos penyerangan, sementara Irfan menghuni benteng pertahanan.

Baca Juga:

Keduanya tampil cukup menjanjikan meski The Lions terhenti di babak grup.

Setidaknya, timnas Singapura saat itu bisa menaklukan timnas Indonesia satu gol tanpa balas.

Sejak itu, nama Ikhsan mencuat. Terutama Irfan, kakak kandung Ikhsan, ia langsung mendapat tawaran tim Thailand, Bangkok Glass.

Tak lama kemudian, kenyataan manis didapat Ikhsan Fandi. Penyerang berpostur ideal, 183 cm itu ditawari trial bersama klub Norwegia.

Penampilannya di Piala AFF 2018 pun banyak menuai pujian, termasuk dari pelatih kenamaan, Sven-Goran Eriksson.

Eriksson yang kini menangani timnas Filipina menilai kemampuan Ikhsan Fandi cukup mumpuni sebagai pendobrak benteng lawan.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ramaditya Domas Hariputro
Sumber : straitstimes.com
REKOMENDASI HARI INI

Liga Voli Korea - Idolanya Dapat Suara Terbanyak dalam Voting All Star, Megawati Tetap Masuk meski Kalah dalam Peringkat

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X