Mitra Kukar dipastikan turun ke kasta kedua. Namun, kenyataan itu tak membuatnya kehilangan pamor.
Bukti nyata adalah, banyak dari para pemainnya memilih untuk bertahan.
Hal itu diungkapkan oleh asisten pelatih Mitra Kukar, Sukardi.
Sukardi menyebut-nyebut gaji menjadi salah satu faktor utama.
Namun, itu baru sebatas asumsi dari Sukardi.
(Baca Juga: PSIS Semarang Mulai Terapkan Standar Durasi Kontrak)
Yang pasti, masih menurut Sukardi, gaji pemain-pemain Mitra Kukar meski musim depan berlaga di Liga 2 tidak akan mengalami penurunan.
"Saya dengar dari beberapa pemain memang banyak yang mau bertahan. Banyak pemain loyal. Mungkin karena gaji mereka akan tetap sama dengan Liga 1," kata Sukardi, kutip BolaSport.com dari laman resmi Liga Indonesia.
Pekan ini, tim berjuluk Naga Mekes tersebut akan kembali menjalankan rutinitasnya.
Mereka akan mulai menyambut musim baru dengan serangkaian program pelatihan.
(Baca Juga: Terkait Masa Depan Bersama Persib Bandung, Atep Pasrah)
Bruno Matos Dapat Nomor Punggung Spesial di Persija Jakarta https://t.co/1kPEAkdv92
— BolaSport.com (@BolaSportcom) January 7, 2019
Termasuk di dalamnya persiapan menjelang babak 32 besar Piala Indonesia 2018.
Pada laga itu, Mitra Kukar dihadapkan dengan Perseru Serui, mantan pesaingnya di papan bawah Liga 1 2018.
Lebih dari itu, manajemen Mitra Kukar memiliki target untuk kembali ke kasta tertinggi dalam jangka waktu satu musim.
Artinya, mereka tak ingin berlaga di Liga 2 lewat dari musim 2019.
(Baca Juga: Penawaran Klub Kanada untuk Ibrahim Conteh Buat PSIS Semarang Goyah)
Oleh karena itu persiapan untuk kompetisi Liga 2 2019 harus maksimal.
Dengan begitu start pramusim juga harus lebih awal.
| Editor | : | Ramaditya Domas Hariputro |
| Sumber | : | liga-indonesia.id |
Komentar