Bos tim Tech3, Herve Poncharal, memberikan komentarnya perihal pergantian sistem di tubuh Yamaha.
Selama ini, Yamaha tidak pernah memberikan tim satelitnya sebuah motor yang memiliki spesifikasi pabrikan.
Begitu pula kepada tim Tech3 yang sudah menjadi partner Yamaha dalam 20 tahun terakhir.
(Baca Juga: Perang Saudara Repsol Honda Dinilai Jadi Duel Terbaik pada Musim 2019)
Namun, Yamaha akan memasok motor pabrikan kepada Franco Morbidelli yang membela tim Petronas Yamaha SRT.
Alhasil, Yamaha akan memiliki tiga motor dengan spesifikasi pabrikan di grid MotoGP pada musim 2019.
"Sekarang mereka telah mengubah sistem mereka karena Morbidelli bergabung dengan tim satelit dengan motor pabrikan pada 2019," kata Herve Poncharal dikutip BolaSport.com dari Speedweek.
"Mungkin mereka mengubah sistem karena saya pergi, saya tidak tahu sebenarnya," ujarnya.
Musim lalu, tim Tech3 berusaha memberikan motor pabrikan kepada Johann Zarco setelah gemilang pada musim 2017.
Namun, hal itu tidak terjadi karena Poncharal tidak kecewa dengan keputusan Yamaha tersebut.
Poncharal menambahkan bahwa keputusan timnya menjadi tim satelit KTM mulai 2019 bukan dikarenakan tidak bahagia bersama Yamaha.
"Sejak bekerja sama dengan Yamaha, saya hanya ingin mengingat hari-hari terbaik. Saya memutuskan untuk pergi, itu adalah keputusan kami," ujar Poncharal.
"Saya tidak meninggalkan Yamaha karena saya tidak bahagia, saya pergi karena saya menerima tawaran yang lebih menarik," ucapnya.
Bersama KTM, tim Tech3 memang bakal mendapatkan motor dengan spesifikasi yang sama dengan tim pabrikan.
Selain itu, Hafizh Syahrin dan Miguel Oliviera juga akan mendapatkan upgrade yang sama seperti Johann Zarco dan Pol Espargaro.
Tentunya tawaran tersebut bukanlah tawaran yang pernah diterima tim Tech3 selama menjadi tim satelit Yamaha.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | speedweek.com |
Komentar