Atep menjadi salah satu pemain yang kontraknya tidak diperpanjang oleh manajemen Persib Bandung untuk musim 2019.
Kini, Atep masih mempertimbangkan untuk mencari pelabuhan baru seusai kontraknya tidak diperpanjang Persib Bandung.
Namun demikian, Atep memiliki sebuah komitmen andai nantinya ia mendapatkan klub baru, yakni ia berjanji tidak ingin bermain melawan Persib ketika membela klub anyarnya.
(Baca Juga: Rekap Transfer Persib Bandung - 8 Pemain Angkat Kaki dan Datangkan 5 Penggawa Baru)
Bagi penyerang berusia 33 tahun itu, komitmen ini merupakan bentuk rasa cinta Atep kepada Maung Bandung.
"Saya akan bertahan untuk tetap bermain, harapannya tidak di tim Indonesia. Saya tidak mau nanti harus ketemu dengan Persib," ujar Atep di Mes Persib, Jalan Ahmad Yani, Senin (14/1/2019) sore.
Baca Juga:
- Persib Bandung Ingin Pulangkan Pemain Binaan demi Bentuk The Class of 92 Ala Manchester United
- Runtuhnya Era Kerajaan Sriwijaya, Klub Kendaraan Politik yang Ingin Tampil Heroik Bak Juventus
- Skenario The Dream Team 8 Pemain Asing Madura United Alami Kegagalan karena Tahun Sial
"Itu sangat berat. Saya terlalu identik dengan Persib. Ketika nanti harus menjadi musuh di lapangan itu sangat berat," katanya menambahkan.
Pria berusia 33 tahun itu tak menampik sejumlah klub mulai menghubunginya seusai kariernya selama 10 tahun bersama Persib tuntas tahun ini.
Namun, Atep mengaku belum siap menanggalkan baju Persib dan berganti dengan baju klub lain.
"Saya selalu bertanya, apakah saya sudah siap berganti kostum, berganti logo. Ini masih dalam tahap pertimbangan, memang setelah keputusan kemarin ada beberapa tim yang menghubungi saya," kata Atep.
(Baca Juga: Umuh Muchtar: Manajemen Persib Bandung Bisa Saja Tuntut Victor Igbonefo)
"Tetapi, saya tidak berani memutuskan karena masih mencoba menenangkan diri dulu berdiskusi bagaimana baiknya. Karena saya juga ingin tetap bermain karena saya merasa cukup untuk beberapa tahun ke depan," ujar dia menambahkan.
Atep pun secara khusus mengucapkan terima kasih kepada suporter Persib (Bobotoh) yang telah menemani perjalanannya selama ini.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | kompas.com |
Komentar